Kisah Pilu 3 Bocah di Konawe Ditinggal Orang Tuanya Usai Bercerai
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Rabu, 02 Agustus 2023
0 dilihat
Pemkab Konawe menyalurkan bantuan kepada 3 bocah di Konawe yang ditinggal orang tuanya seusai bercerai. Foto: Ist.
" 3 bocah bersaudara di Konawe ditinggalkan oleh kedua orang tuanya seusai bercerai. Mereka kini hanya mengandalkan kakaknya yang bekerja serabutan "
KONAWE, TELISIK.ID - Kisah pilu dialami 3 bocah bersaudara Rendi, Randi dan Aditia, yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Warga Kelurahan Toriki, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe itu ditinggalkan oleh kedua orang tuanya seusai bercerai.
Mereka tinggal satu atap di sebuah rumah yang tanahnya merupakan milik Direktur BLUD RS Konawe. Rumah itu kondisinya sangat memprihatinkan. Mulai dari atap dan papan yang sudah lobang-lobang serta lantai semen yang pecah-pecah.
Selama ini mereka bertiga mengandalkan bantuan kakak mereka yang bekerja serabutan.
"Orang tua ketiga anak ini bercerai dan yang kami dengar katanya masing-masing sudah menikah," ujar Lurah Toriki, Aras.
Aras mengatakan, awalnya orang tua 3 anak ini tinggal di Kelurahan Toriki sejak tahun 2013 lalu. Ibu mereka bernama Lili sedangkan Ayah mereka tidak diketahui identitasnya.
Setelah mereka bercerai, mereka kemudian pergi dengan keluarga barunya masing-masing. Sedangkan ketiga anaknya Rendi, Randi dan Aditia, ditinggalkan begitu saja.
Mengetahui hal itu, Diman (18) tahun yang merupakan saudara dari 3 anak ini, datang untuk merawat adik-adiknya.
Aras mengatakan ketiga bersaudara ini masih aktif sekolah, namun hanya memiliki satu sepatu.
"Jadi mereka bergantian kasihan pakai sepatu itu kalau ke sekolah," ungkapnya.
Aras mengatakan, kemarin Ketua KNPI Konawe secara pribadi memberikan bantuan berupa uang untuk digunakan membeli sepatu dan keperluan sekolah mereka.
Selain itu, lanjut Lurah Toriki, Bhabinkamtibmas Polsek Unaaha juga memberikan bantuan berupa sandang dan pangan untuk 3 anak ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Konawe, Nasruddin mengungkapkan, pihaknya berupaya agar anak-anak ini diusulkan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah.
"Hari ini kami sudah salurkan bantuan bahan makanan, sedangkan bantuan lain kami harus mengusulkan keluarga ini terdaftar dalam DTKS agar bisa mendapatkan bantuan," katanya.
Nasruddin pun mengatakan, selain bantuan kemanusiaan, pihaknya juga akan memberikan bantuan sarana pendidikan kepada Rendi, Randi dan Aditia.
"Secepatnya kita upayakan, yang penting kita pastikan dulu mereka ini terdaftar dimana, apakah warga Toriki atau warga desa lain yang hanya berdomisili di sini," tutupnya. (B)