Kongres Pelajar dan Mahasiswa Muna Barat yang Dihadiri Pj Bupati Ricuh
Rasmin Jaya, telisik indonesia
Minggu, 26 Februari 2023
0 dilihat
Aksi penolakan kongres pelajar dan mahasiswa Muna Barat berujung ricuh, terlihat massa dan penyelenggara kegiatan saling adu jotos. Foto: Rasmin Jaya/Telisik
" Aksi penolakan kongres kelompok studi pelajar dan mahasiswa Muna Barat berujung ricuh. Hal itu dipicu adanya dugaan tak transparansi soal pembentukan kelompok studi tersebut "
KENDARI, TELISIK.ID - Aksi penolakan kongres kelompok studi pelajar dan mahasiswa Muna Barat berujung ricuh. Hal itu dipicu adanya dugaan tak transparansi soal pembentukan kelompok studi tersebut.
Keributan kongres yang digelar di Hotel Athaya Kota Kendari pada Minggu, (26/2/2023), lantaran sesama pelajar dan mahasiswa dinilai tidak adanya keterbukaan, sehingga berujung adu jotos.
Tak hanya itu, massa yang berada di luar acara juga memaksa masuk menerobos untuk menemui Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat Bahri yang turut hadir dalam kongres tersebut.
Baca Juga: Tina Nur Alam Minta Anak Muda Lestarikan Kesenian dan Budaya Sulawesi Tenggara
Tamu undangan yang hadir pun tampak ketakutan dan pemilik hotel yang mencoba melerai hampir terkena pukulan dari beberapa peserta.
Salah satu koordinator lapangan, Mukmin mengatakan, pembentukan kelompok studi pelajar dan mahasiswa Muna Barat menilai tidak merepresentasikasn seluruh elemen dan komponen mahasiswa yang di Muna Barat.
"Kita ribut ini kan karena tidak cepat dimediasi untuk dipertemukan dengan Pj Bupati Muna Barat, Ketua Karateker Muna Barat dan ketua panitia penyelenggara kegiatan," ujarnya.
Ia juga mengatakan, pembentukan kelompok studi tersebut disinyalir ada kepentingan politik untuk melakukan mobilisasi pada Pemilu 2024 dan bukan murni dari gagasan pelajar dan mahasiswa.
Sementara Ketua Karateker Kelompok Studi Pelajar dan Mahasiswa Muna Barat, Hamril Marsula di hadapan massa menegaskan, sebelumnya pernah dilakukan pertemuan untuk membahas terbentuknya kelompok studi tersebut. Adapun jika tidak terakomodirnya beberapa komponen dan elemen hanya faktor mis komunikasi saja.
"Yang terpenting kan, bisa terbentuk dulu Kelompok Studi Pelajar dan Mahasiswa Muna Barat. Tergantung teman-teman nantinya memberikan ide dan gagasan di dalam forum tersebut," ujarnya.
Baca Juga: Masyarakat Curhat Soal Calo Seleksi Masuk Polisi ke Wakapolda
Sementara Sekretaris Karateker Kelompok Studi Pelajar dan Mahasiswa Muna Barat, La Ode Ali Jos membantah tentang isu terbentuknya kelompok studi itu ada kaitannya dengan kepentingan pribadi, apalagi digiring dalam kepentingan politik 2024.
"Terbentuknya kelompok studi ini kan untuk mewadahi segala komponen kreatifitas dan inovasi demi kemajuan Muna Barat ke depan. Saya kira semua bisa kita bicarakan dalam forum kongres nanti," katanya.
Selain dihadiri Pj Bupati Muna Barat, turut hadir pula dalam kongres tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Muna Barat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Muna Barat dan kepala desa se-Muna Barat. (A)
Penulis: Rasmin Jaya
Editor: Kardin
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS