Lulusan SMK Sulawesi Tenggara Disiapkan Bersaing di Pasar Kerja Global

Gusti Kahar, telisik indonesia

Kamis, 25 September 2025

0 dilihat

Wagub, Hugua bersama Kepala Dikbud Sultra, Aris Badara, serta jajaran guru dan siswa SMKN 6 Kendari saat kegiatan Bantuan Akses Kebekerjaan Luar Negeri, Kamis (25/9/2025). Foto: Gusti Kahar/Telisik.

KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) menegaskan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan, khususnya di sekolah menengah kejuruan (SMK), guna menyiapkan tenaga kerja yang berkualitas dan berdaya saing global.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Sultra, Ir Hugua, saat menghadiri kegiatan Bantuan Akses Kebekerjaan Luar Negeri di SMKN 6 Kendari, Kamis (25/9/2025).

"Syukurlah, Pemerintah Pusat memberikan perhatian besar terhadap SMK, karena lulusan SMK ini melahirkan anak-anak dengan keterampilan yang siap bersaing," ujar Hugua.

Ia menekankan kepada siswa-siswi penerima program agar memegang teguh empat aspek utama dalam pelatihan, yakni perspektif masa depan, keterampilan teknis, perilaku dan sikap, serta karakter budaya Indonesia.

"Tunjukkan bahwa kita memiliki budaya yang tinggi, sopan santun yang kuat, etos kerja yang disiplin, dan cinta damai. Karakter Indonesia harus hadir untuk mengayomi semua bangsa," tambahnya.

Baca Juga: SMKN 7 Kendari Kukuhkan 252 Taruna-Taruni: Wujudkan Generasi Unggul Kemaritiman

Menurut Hugua, hal ini sejalan dengan visi pembangunan Sultra yang menargetkan peningkatan kualitas tenaga kerja, dengan harapan 70 persen di antaranya memiliki kualifikasi tinggi pada tahun emas Indonesia.

"Kita harus dorong agar penduduk tidak hanya bekerja di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Ini akan menjadi sumber devisa negara yang besar, tentu dengan tenaga kerja yang benar-benar berkualitas," jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Prof Aris Badara menambahkan, program ini difokuskan pada pengembangan sekolah kejuruan melalui kerja sama dengan mitra industri.

"Tujuannya mempermudah kolaborasi antara SMK dan sektor industri, sekaligus mengembangkan keterampilan teknis maupun sosial siswa-siswi di seluruh Sultra," jelas Aris.

Baca Juga: Siswi MAN IC Kendari Lolos Final OSN 2025 Bidang Astronomi

Sementara itu, Kepala SMKN 6 Kendari, Sitti Ma'wa Rohani menyampaikan, 10 siswa terpilih akan mengikuti pelatihan intensif selama 3,5 hingga 4 bulan sebelum diberangkatkan ke luar negeri pada 2026.

"Mereka nantinya tidak hanya magang, tetapi langsung bekerja sesuai penempatan yang difasilitasi kementerian," tegasnya.

Melalui program ini, pemerintah daerah berharap lulusan SMK di Sultra mampu bersaing, tidak hanya di pasar kerja nasional, tetapi juga di kancah internasional. (A)

Penulis: Gusti Kahar

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS