Mahasiswi Nekat Terjun ke Laut Gegara Dosen Pembimbing Tak Kunjung ACC Skripsi

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Jumat, 14 Maret 2025
0 dilihat
Mahasiswi Nekat Terjun ke Laut Gegara Dosen Pembimbing Tak Kunjung ACC Skripsi
Seorang mahasiswi nekat melompat ke laut karena skripsinya tak kunjung selesai. Foto: Repro Rmnews.

" Seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang melakukan aksi nekat dengan melompat ke laut dari Jembatan Dompak "

TANJUNG PINANG, TELISIK.ID - Seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang melakukan aksi nekat dengan melompat ke laut dari Jembatan Dompak.

Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 14.50 WIB, mengejutkan warga sekitar yang melihat insiden itu.

Korban diketahui bernama Maryana (22), seorang mahasiswi semester 10 yang telah berjuang menyelesaikan skripsinya selama satu tahun enam bulan.

Skripsinya belum mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, sehingga diduga menjadi alasan utama aksi nekat tersebut.

Sebelum melompat, Maryana sempat mengirim pesan WhatsApp kepada teman dekatnya. Dalam pesan tersebut, ia mengungkapkan niatnya untuk mengakhiri hidup karena tekanan yang dialaminya selama menyusun skripsi.

Beruntung, seorang nelayan yang sedang melintas di perairan tersebut melihat kejadian itu. Nelayan tersebut langsung berupaya menolong korban yang masih dalam keadaan sadar setelah tercebur ke laut.

Setelah berhasil diselamatkan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Saat ditemukan, ia tidak membawa identitas diri, sehingga warga sekitar tidak langsung mengenali dirinya.

Baca Juga: Sosok Cantik Antea Putri Turk: Cicit Buyut WR Supratman Viral Dendangkan Lagu Indonesia Tjantik 1924

"Korban tak ada yang kenal saat di lokasi kejadian, namun kini korban telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan medis. Karena kondisi korban masih lemas, tapi masih sadar," ujar Aipda Diky, Babinkamtibmas Dompak, seperti dikutip dari Keprinews, Jumat (14/3/2025).

Peristiwa ini menjadi viral di media sosial setelah video kejadian beredar luas. Dalam video tersebut, tampak Maryana diselamatkan oleh nelayan setempat, sementara warga lainnya turut membantu proses evakuasi.

"Seorang mahasiswi STIE Pembangunan Tanjungpinang mencoba mengakhiri hidupnya dengan melompat dari Jembatan Dompak, Rabu (12/3/2025) siang," tulis sebuah unggahan viral di media sosial.

Pihak kampus STIE Pembangunan Tanjungpinang turut merespons kejadian ini dengan melakukan penelusuran terhadap informasi yang beredar. Ketua STIE Pembangunan, Charly Marlinda, menyampaikan rasa prihatinnya terhadap kejadian tersebut.

"Kami sangat prihatin dengan kejadian ini dan berterima kasih kepada pihak yang telah membantu. Kami berharap yang bersangkutan diberikan kekuatan dan kebaikan untuk pulih," ujar Charly, melansir Detik.

Terkait dugaan bahwa penyusunan skripsi menjadi alasan utama aksi nekat Maryana, pihak kampus telah melakukan verifikasi dengan dosen pembimbingnya. Dari hasil koordinasi, diketahui bahwa Maryana sempat mengajukan bimbingan skripsi sejak tahun 2024.

"Berdasarkan hasil koordinasi dengan kepala program studi dan dosen pembimbing, mahasiswa yang bersangkutan memang mengajukan bimbingan skripsi. Kampus memiliki kebijakan bahwa mahasiswa yang mengajukan judul skripsi harus aktif melakukan bimbingan. Jika dalam enam bulan tidak ada progres, tidak menghubungi dosen, tidak melakukan konsultasi maka judul akan kedaluwarsa dan harus diajukan kembali," jelas Charly.

Selain itu, diketahui bahwa Maryana sempat menunda bimbingan skripsinya karena alasan keluarga. Hal tersebut menyebabkan judul skripsinya beberapa kali kadaluarsa dan harus diajukan ulang.

"Setelah mendapatkan SK pembimbing, ia meminta izin untuk menunda bimbingan karena harus mengurus keluarganya yang sakit. Penundaan tersebut berlangsung selama enam bulan, sehingga SK-nya kedaluwarsa. Pada September 2024, ia kembali mengajukan judul, tetapi situasi yang sama kembali terjadi. Hingga November 2024, tidak ada tindak lanjut dari mahasiswi, dan dosen pembimbing terakhir kali menerima konfirmasi bahwa nomor teleponnya telah berganti," ungkapnya.

Aturan di STIE Pembangunan Tanjungpinang menyebutkan bahwa mahasiswa diperbolehkan mengajukan seminar proposal setiap bulan. Namun, karena Maryana tidak aktif melakukan bimbingan, ia tidak dapat mendaftar sidang pada Maret 2025.

"Mahasiswa diperbolehkan mengajukan seminar proposal setiap bulan. Namun, karena M tidak melakukan bimbingan, ia tidak dapat mendaftar, yang menyebabkan judulnya kembali kedaluwarsa pada 23 Maret mendatang," tambahnya.

Selain faktor akademik, pihak kampus juga menemukan bahwa Maryana telah mengalami masalah pribadi yang cukup berat sejak lama.

Baca Juga: Viral Pelajar SMA Lahiran di Warung Warga dan Langsung Buang Bayi ke Semak-semak

"Bahkan, saat mengikuti KKN pada 2023, ia sempat mengungkapkan keinginannya untuk mengakhiri hidup karena masalah pribadi, itu disampaikan pada dosen pembimbingnya," jelas Charly.

Saat ini, Maryana sedang menjalani perawatan di rumah sakit, termasuk pemantauan kondisi mental dan psikologisnya. Akibat terjun ke laut, ia mengalami cedera yang membuatnya tidak bisa duduk sementara waktu.

"Yang bersangkutan sedang mendapatkan perawatan di RSUD, termasuk pemantauan kondisi mental dan kejiwaannya. Akibat terjun ke laut, ia mengalami cedera yang membuatnya tidak bisa duduk sementara waktu," katanya.

Pihak kampus telah menugaskan dosen pembimbing untuk mendampingi Maryana secara pribadi. Selain itu, mereka akan berkoordinasi dengan psikolog dan psikiater agar korban mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.

"Kami ingin memastikan mahasiswi kami bisa pulih dan kembali melanjutkan studinya dengan baik. Kami juga mengingatkan seluruh mahasiswa, jika mengalami kendala, jangan ragu untuk berkoordinasi dengan dosen pembimbing atau penasihat akademik. Kampus telah bekerja sama dengan RSJKO untuk mendukung kesehatan mental mahasiswa," pungkas Charly. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga