Mantan Wapres Ke-9 Hamzah Haz Dikabarkan Sakit dan Dirawat di RSPAD

Muhammad Israjab, telisik indonesia
Jumat, 16 Oktober 2020
0 dilihat
Mantan Wapres Ke-9 Hamzah Haz Dikabarkan Sakit dan Dirawat di RSPAD
Hamzah Haz (kanan) saat berpose dengan Megawati Soekarnoputri. Foto: Repro google.com

" Mohon doanya supaya cepat sembuh. Beliau gangguan fungsi organ karena faktor usia. "

JAKARTA, TELISIK.ID - Wakil Presiden (Wapres) ke-9 Republik Indonesia era Megawati, yakni Hamzah Haz sakit akibat gangguan fungsi organ.

Menurut Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani, Hamzah Haz kini dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot (RSPAD) Soebroto Jakarta.

"Mohon doanya supaya cepat sembuh. Beliau gangguan fungsi organ karena faktor usia," kata Arsul dilansir dari Tribunambon.com, Kamis (15/10/2020).

Arsul menuturkan, Wapres RI pendamping Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri itu tidak memiliki kesulitan makan.

Kendati demikian, selang infus tampak dipasang di tangan mantan Menteri Negara Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada kabinet Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie itu.

Hamzah lahir di Ketapang, Kalimantan Barat, 15 Februari 1940, atau 80 tahun lalu.

Baca juga: Siap-siap BLT Subsidi Gaji Termin II Cair Oktober, Catat Jadwalnya

Ia menjabat sebagai Wakil Presiden pada periode 2001-2004.

Sebelum menjabat Wakil Presiden, Hamzah Haz merupakan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan dalam Kabinet Presiden ke empat RI, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia setelah memenangi pertarungan pemilihan Wapres di parlemen mengungguli Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tanjung dan sejumlah nama lainnya.

Hamzah Haz juga dikenal sebagai Ketua Umum DPP PPP ke empat yang memimpin dari 1998 hingga 2007.

Ia digantikan oleh Suryadharma Ali pada Februari 2007.

Selama dipimpin Hamzah Haz, PPP mencapai masa keemasan dengan keberhasilan meraih kursi di DPR terbanyak ketiga hasil Pemilu 1999 dan 2004 (setelah Golkar dan PDI Perjuangan). (C)

Reporter: Muhammad Israjab

Editor: Kardin

TAG:
Baca Juga