Mengenal Indeks Massa Tubuh, Rumus Berat Badan Ideal

Haidir Muhari, telisik indonesia
Rabu, 08 September 2021
0 dilihat
Mengenal Indeks Massa Tubuh, Rumus Berat Badan Ideal
Mengukur berat badan ideal dengan rumus Indeks Massa Tubuh (IMT). Foto: Repro Anlene.com

" Berat badan bisa menjadi tanda kesehatan seseorang mengetahui siapa saja yang masuk dalam golongan berat badan sehat dan tidak sehat "

KENDARI, TELISIK.ID - Indeks massa tubuh (IMT) atau body mass index adalah metrik standar dalam kesehatan untuk mengetahui idealnya tubuh seseorang.

Berat badan bisa menjadi tanda kesehatan seseorang mengetahui siapa saja yang masuk dalam golongan berat badan sehat dan tidak sehat.

“Indeks massa tubuh adalah cara yang baik untuk menilai apakah berat badan Anda sehat atau tidak,” kata Jessica Crandall, RD, pendidik diabetes bersertifikat dan juru bicara nasional untuk Academy of Nutrition and Dietetics, dilansir dari Hellosehat.com.

Cara Menghitung IMT

Cara menghitung IMT adalah membandingkan berat badan dengan tinggi badan. Rumusnya adalan membagi berat badan dalam satuan kilogram dengan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat.

IMT = Berat Badan (kg) : Tinggi Badan² (m²).

Misalnya, Anda memiliki berat badan 80 kilogram dan tinggi 175 centimeter, jika dikonversi ke satuan meter menjadi 1,75.

Berdasarkan rumus, IMT = 80 : (1,75×1,75) = 80 : 3,06 = 26,1. Jadi hasil indeks berat badan adalah 26,1.

Indikator IMT

Untuk menentukan berat badan sehat atau tidak sehat, dapat disesuaikan dengan indikator IMT. Dilansir dari Alodokter.com, berikut indikatornya:

1. Hasil IMT kurang dari 18,5 dikategorikan underweight. Berat badan kurang bukanlah kondisi yang sehat.

2. Hasil IMT 18,5 hingga 25,0 dikategorikan normal. Kondisi ini disebut berat badan ideal.

3. Hasil IMT Anda 25,1 hingga 27,0 dikategorikan overweight atau obesitas. Obesitas adalah kondisi ketika Anda memiliki jumlah lemak yang berlebih di dalam tubuh.

Baca Juga: Awas, 6 Kebiasaan Ini Bikin Rentan Terkena Serangan Jantung di Usia Muda

Baca Juga: 5 Pilihan Makanan untuk Anak yang Sering Mimisan

Keterbatasan IMT

Namun, perlu dicatat bahwa IMT bukanlah metode akurat untuk mendiagnosa kesehatan seseorang. Live Science menyatakan bahwa IMT tidak bisa menjelaskan penyebab dari masalah berat badan seseorang.

Lebih lanjut IMT juga gagal untuk memperhitungkan hal-hal berikut ini:

1. Perbedaan etnis dan jenis kelamin (wanita cenderung memiliki massa lemak lebih banyak daripada pria)

2. Usia,

3. Tingkat aktivitas fisik

4. Komposisi tubuh (berapa banyak perbandingan otot dan lemak tubuh)

5. Ukuran pinggang (lingkar pinggang di atas rata-rata adalah indikator lain dari obesitas dan risiko penyakit terkait).

Begitupun, kita bisa memanfaatkan IMT ini sebagai pendekatan. Toh cara menghitungnya cukup mudah. Selain itu, bisa dijadikan dasar untuk konsultasi lebih lanjut dengan tenaga medis. (C)

Reporter: Haidir Muhari

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga