Oknum Polisi Ini Mangkir Pemeriksaan Kasus Dugaan Penembakan
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Selasa, 31 Januari 2023
0 dilihat
Kantor Ditreskrimum Polda Sumatera Utara tempat laporan LBH Cakra Keadilan diproses. Foto: Reza Fahlefy/Telisik
" Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cakra Keadilan menyesalkan ketidakhadiran Brigadir RS, personel Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan untuk menjalani pemeriksaan tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara, terkait kasus dugaan penembakan hingga tewas terhadap Iwan alias Nasib "
MEDAN, TELISIK.ID - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cakra Keadilan menyesalkan ketidakhadiran Brigadir RS, personel Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan untuk menjalani pemeriksaan tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara, terkait kasus dugaan penembakan hingga tewas terhadap Iwan alias Nasib.
"Terlapor RS dan kawan-kawan telah dipanggil oleh penyidik Unit Buncil, Subdit III, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara. Namun RS tidak hadir alias mangkir tanpa alasan yang jelas," ujar Direktur LBH, Cakra Keadilan, Helmax Alex, Selasa (31/1/2023).
Alex mengaku, RS dijadwalkan pemeriksaan Rabu, 18 Januari 2023 lalu. terlapor oknum polisi berinisial RS dan rekan-rekannya itu tidak hadir.
Baca Juga: 58 Pemuda Diamankan Polisi Ada Bawa Sajam dan Diduga Positif Narkotika
"Kami sangat berharap agar penyidikan kasus almarhum Iwan Nasib dilaksanakan secara profesional dan transparan, sehingga peristiwa penembakan terhadap Iwan Nasib yang diduga melanggar standard operasional prosedur (SOP) segera terjawab sekaligus para pelaku penembakan mendapat sanksi pidana," tuturnya.
Terpisah, Kepala Sub Bidang Penmas, Bidang Humas Polda Sumatera Utara, AKBP Herwansyah Putra mengatakan akan menjadwalkan pemeriksaan.
"Jika yang bersangkutan tidak hadir, tim penyidik pastinya akan menjadwalkan pemeriksaan kembali. Tim penyidik sedang bekerja mendalami laporan dari pelapor," terangnya.
Baca Juga: Polisi Dalami Motif Eks Wali Kota Blitar Diduga Otak Perampokan
Sebagaimana diketahui, Iwan alias Nasib tewas setelah tertembak senjata api diduga milik oknum personel Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan di depan rumahnya di Jalan KL Yos Sudarso Gang Mafo Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan pada pertengahan November 2022 lalu.
Usai menembak korban, oknum polisi tersebut diduga buru-buru meninggalkan korban yang terkapar akibat luka tembak di bagian leher. Korban akhirnya dibawa keluarganya ke rumah sakit terdekat sebelum akhirnya meninggal dunia. Korban diberikan tindakan tegas dan terukur diduga terlibat jaringan peredaran gelap narkotika. (B)
Penulis: Reza Fahlefy
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS