Operasi Lilin Semeru 2021, Cara Jatim Cegah Omicron Saat Nataru
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Minggu, 19 Desember 2021
0 dilihat
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta (tengah). Foto: Humas Polda Jatim
" Pengamanan Nataru 2021 di Jatim, 17.926 orang personel gabungan dari Polri, TNI, Pemda dan masyarakat umum akan diterjunkan dalam gelaran Operasi Lilin Semeru "
SURABAYA, TELISIK.ID - Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021, di Jatim akan segera digelar Operasi Lilin Semeru 2021.
Seluruh unsur kekuatan yang ada di Jatim dikerahkan untuk pengamanan tersebut.
“Dalam pelaksanaan pengamanan Nataru 2021, tercatat 17.926 orang personel gabungan dengan rincian 9.960 orang dari Polri, 1.863 personel TNI, 3.346 personel dari Pemda dan 2.757 orang dari masyarakat umum, akan diterjunkan dalam gelaran Operasi Lilin Semeru 2021,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta di Mapolda Jatim, Minggu (19/12/2021).
Nico Afinta mengatakan, personel pengamanan tersebut akan disebar di berbagai titik, yakni di terminal, pelabuhan, bandara, stasiun, SPBU, tempat wisata, pusat perbelanjaan dan yang terpenting adalah tempat ibadah.
Baca Juga: Satu Desa di Kolut Jadi Sentra Budidaya Padi Ladang Varietas Mekongga
Baca Juga: Kapolres Kota Baubau Berganti
"Kebersamaan dan kegotongroyongan ini tak lain untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19, utamanya persebaran varian baru Omicron di Jawa Timur," jelasnya.
Dibeberkan oleh alumni Akpol 92 ini, Operasi Lilin Semeru 2021 tujuannya adalah menciptakan rasa aman dan tenteram bagi seluruh masyarakat selama pelaksanaan Nataru 2021.
Sedangkan untuk pengamanan sistematik di setiap titik, pria kelahiran Surabaya ini meminta pemaksimalan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di setiap titik-titik rawan keramaian.
Bahkan secara khusus, mantan Kapolda Kalsel ini meminta agar tidak terjadi lonjakan masyarakat untuk menggelar pesta pergantian tahun baru, maka untuk Taman Kota atau Alun-Alun di Jatim akan ditutup mulai 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022. (C)
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Haerani Hambali