PDAM Kendari Gratiskan Air Bersih Bagi Korban Banjir 24 Jam

Sumarlin, telisik indonesia
Sabtu, 09 Maret 2024
0 dilihat
PDAM Kendari Gratiskan Air Bersih Bagi Korban Banjir 24 Jam
Mobil tangki BPBD Kota Kendari membantu menyalurkan air bersih untuk membersihkan salah satu di Kota Kendari pasca bencana banjir yang melanda Kota Kendari. Foto: Ist.

" Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anoa menyediakan layanan 24 jam pada warga korban banjir yang membutuhkan air bersih "

KENDARI, TELISIK.ID - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anoa menyediakan layanan 24 jam pada warga korban banjir yang membutuhkan air bersih.

Plt Direktur PDAM Kota Kendari, Muhammad Saiful menjelaskan, berdasarkan status tanggap darurat yang ditetapkan di Kota Kendari pasca bencana, pihaknya menyediakan layanan gratis pada warga korban banjir.

Untuk proses distribusi, Staf Ahli Wali Kota Kendari ini mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk proses distribusi salah satunya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Hal ini dilakukan karena PDAM tidak memiliki kendaraan untuk mendistribusikan air kepada korban banjir yang membutuhkan air bersih.

Baca Juga: Rapat Pleno KPU Sulawesi Tenggara Diwarnai Demonstrasi

"Kami mempermudah birokrasi, kalau butuh air untuk korban banjir melapor saja. Saya sudah perintahkan anggota di WTP Punggolaka buka kran 24 jam selama situasi tanggap darurat ini," ungkapnya.

Layanan air ini, sama yang mereka lakukan saat bencana kekeringan tahun 2023, namun saat itu mereka berkoordinasi dengan TNI/Polri untuk proses distribusi.

Saiful menambahkan untuk melayani kebutuhan air warga Jalan Segar Kelurahan Pondambea, sebagai warga dia menyewa dua unit mobil pengangkut air kapasitas 1200 liter dan mendistribusikan sebanyak 17 ret air pada warga.

Baca Juga: Rumah Warga di Puuwatu Tertimpa Lumpur Diduga Akibat Pembangunan BTN

Berdasarkan catatan PDAM sejak tanggal 8-9 Maret, distribusi air melalui mobil tangki PUPR, BPBD, dan Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tenggara telah dilakukan sebanyak 8 ret untuk jalan Lasolo, 3 ret untuk warga Kampung Salo. Dimana setiap ret mengangkut air sebanyak 4 M³.

Rencananya layanan PDAM ini akan terus berjalan sampai status tanggap darurat di Kota Kendari dicabut.

Sementara itu, seorang warga di Jalan Segar, Kelurahan Pondambea, Eris menyampaikan terima kasih atas kepedulian Lurah Pondambea, PDAM dan DAMKAR Kota Kendari serta BPBD Kota Kendari yang telah membantu mereka.

"Dan semua yg telah memberikan peduli kepada kami korban banjir di Jalan Segar, Biarlah Allah yang akan membalasnya, Amin," ungkapnya. (B)

Penulis: Sumarlin

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga