Pejabat Pemda Konawe Ikut Uji Kompetensi Jabatan Tinggi Pratama
La Ode Andi Rahmat, telisik indonesia
Rabu, 08 Februari 2023
0 dilihat
Pejabat lingkup Pemda Konawe mengikuti uji kompetensi JPTP selama dua hari, mulai 8-9 Februari 2023. Foto: La Ode Andi Rahmat/Telisik
" Pelaksanaan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) terdaftar 24 pejabat lingkup Pemerintah Daerah Konawe, dilaksanakan di Kota Kendari selama dua hari, mulai 8-9 Februari 2023 "
KENDARI, TELISIK.ID - Pelaksanaan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) terdaftar 24 pejabat lingkup Pemerintah Daerah Konawe, dilaksanakan di Kota Kendari selama dua hari, mulai 8-9 Februari 2023.
Uji kompetensi tersebut sebagai salah satu syarat untuk melakukan rotasi atau mutasi dari satu JPTP ke JPTP lain dalam satu instansi, dasar pelaksanaan tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS dan Surat Edaran MenPAN-RB Nomor 52 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengisian JPT secara terbuka dan kompetitif di lingkungan instansi pemerintah.
Uji kompetensi dibuka oleh Sekertaris Daerah Konawe, Ferdinand Sapan bertindak sebagai ketua panitia seleksi (pansel) didampingi sekertaris dan 3 anggota pansel terdiri dari akademisi, BKD Konawe dan unsur masyarakat.
Pelaksanaan uji kompetensi dibagi dalam dua sesi uji kompetensi terdiri dari penulisan makalah dan wawancara. Ferdinand Sapan mengatakan, kegiatan uji Kompetensi bagian dari kewajiban sebagai pansel dan kewajiban peserta untuk mengikuti setiap tahapan sampai selesai dengan harapan mencapai hasil maksilmal.
Pejabat lingkup Pemda Konawe hendak mengikuti uji kompetensi jabatan tinggi pratama. Foto: La Ode Andi Rahmat/Telisik.
"Peserta dengan kemampuan yang ada, menyampaikan seluruh hal-hal yang diminta oleh pansel baik dari proses penulisan makalah hingga wawancara," ujar Ferdinand, Rabu (8/2/2023).
Momen itu juga sebagai sarana untuk melihat kemampuan peserta sehingga dapat ditempatkan sesuai kempotensi tiap peserta nantinya, peserta juga dituntut untuk cepat menyesuaikan dengan lingkungan kerja baru, sehingga ketika terjadi rotasi jabatan, peserta dapat menyesuaikan dengan cepat.
"Jika selama ini peserta fokus dengan pekerjaanya, otomatis dalam uji kompetensi ini hasilnya pasti memuaskan," beber Ferdinand.
Tim pansel uji kompetensi jabatan tinggi pratama pejabat lingkup Pemda Konawe, dipimpin Sekda Konawe Ferdinand Sapan. Foto: La Ode Andi Rahmat/Telisik
Salah satu pansel, Dedy Takdir Sayifuddin menguraikan, ada tiga komponen penting dalam penilaian uji kompetensi antaranya kompetensi manajerial, teknis dan sosial kultur.
Kompetensi manajerial untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur dan di kembangkan untuk memimpin atau mengelola unit organisasi.
Kompetensi teknis untuk mengukur kemampuan kerja setiap pegawai negeri sipil yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang mutlak diperlukan dalam melaksanakan tugas jabatannya.
Kompetensi sosial kultural untuk mengukur pengetahuan, keterampilan dan sikap atau perilaku terkait dengan pengalaman interaksi dengan masyarakat majemuk.
Pansel lain dari akademisi UHO, Sudirman mengatakan, dengan uji kompetensi ini harapannya memberikan kesempatan kepada peserta untuk mendalami apa yang akan ditulis dalam makalah.
Panitia kegiatan uji kompetensi jabatan tinggi pratama lingkup Pemda Konawe. Foto: La Ode Andi Rahmat/Telisik
"Makalah yang telah dituliskan oleh peserta akan dikirim ke pihak Komisi Aparatur Sipil Negara, maka makalah yang ditulis itu mesti dikerja dengan baik sehingga dapat diidentifikasi dengan mudah oleh KASN," ucap Sudirman.
Lebih lanjut Sudirman mengatakan, dalam indikator kinerja utama (IKU) organisasi perangkat daerah (OPD) tertuang dalam renstra OPD yang mengacu pada rencana pembangunan jangan menengah daerah (RJPMD), RJPMD Kabupaten Konawe berakhir tahun 2023 sehingga yang kami minta ini target capaian untuk tahun 2023, jadi dalam RJPMD IKU daerah kita sudah ada, dalam OPD sendiri itu, IKU sudah ada.
"Jadi itu yang menjadi bahan dalam penulisan makalah, sehingga peserta diminta untuk pilih OPD sesuai pilihan peserta," tambah Sudirman.
Berikut 24 peserta yang mengikuti uji kompetensi JPTP di lingkungan Kabupaten Konawe tahun 2023:
1. Suriyadi, (Kadis Dikbud Konawe).
2. Mawar. T (Kadiskes Konawe).
3. Herianto Pagala, (Kepala BPBD Konawe).
4. Riny Andriani, (Kepala Balitbang Konawe).
5. Nuriadin (Kadishub Konawe).
6. Jumrin, (Kadis Perternakan dan Kesehatan Hewan Konawe).
7. Agusuyono, (Kadis Sosial Konawe).
8. Keniyuga Permana (Kadis DPMD Konawe).
9. Samsul, (Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Setda Kabupaten Konawe).
10. Dema Banda, (Kadisdukcapil Konawe).
11. Gunawan Samad, (Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Konawe).
12. Muhammad Syahrullah Sarai, (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Setda Kabupaten Konawe).
13. Burhan, (Kadis PMPTSP Konawe).
14. Rebiansyah Putra Halip, (Inspektur Daerah Konawe).
15. M. Akib Ras ( Kadis Kominfo Konawe).
16. Herianto M (Kadis LH Konawe).
17. H. K. Santoso, (Kepada BPKAD Konawe).
18. Dr. Cici Ita Ristianty, (Kepala Bapenda Konawe).
19.Nasrudin, ( Pamong Praja dan Damkar Konawe).
20. Noor Jannah, (Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman Konawe).
21. Muh. Ichsan Saranani, (Asisten III Setda Konawe).
22. Sumanti, (Sekretaris DPRD Konawe).
23. Sri Any (Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Konawe).
24. Tam Sati Tam (KadisdaldulKB Konawe).
Dari 24 peserta, 2 di antaranya tidak hadir karena kondisi dalam keadaan tidak sehat sehingga 2 peserta tersebut akan diatur kembali jadwal uji kompetensi mengikuti ketentuan yang ada. (A-Adv)
La Ode Andi Rahmat, telisik indonesia
.jpg)
.jpg)
.jpg)
