Pemerintah Pastikan Pupuk Subsidi untuk Petani Bisa Ditebus Januari 2025
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Sabtu, 28 Desember 2024
0 dilihat
Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman (kiri), bersama Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya. Foto: Ist
" Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan pasokan pupuk bersubsidi untuk tahun 2025 aman dan jumlahnya akan bertambah dibandingkan dengan tahun sebelumnya "
KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan pasokan pupuk bersubsidi untuk tahun 2025 aman dan jumlahnya akan bertambah dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Pemprov Sultra meminta para petani padi untuk segera memulai aktivitas tanam mereka tanpa perlu khawatir soal ketersediaan pupuk subsidi, serta untuk mendukung peningkatan produksi pangan dan menjaga ketahanan pangan daerah.
“Para petani tidak perlu ragu atau menunda waktu tanam. Pemerintah telah memastikan ketersediaan pupuk subsidi yang cukup untuk kebutuhan para petani padi di Sulawesi Tenggara,” ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya, Sabtu (28/12/2024).
Pemerintah juga memastikan akan terus mengawal kebijakan pupuk subsidi untuk memberikan kemudahan bagi petani, khususnya mereka yang memiliki lahan sawah produktif.
Baca Juga: Satgas Operasi Mantap Praja Anoa 2024 Patroli Skala Besar Jelang Tahun Baru 2025
“Pupuk subsidi adalah salah satu prioritas pemerintah untuk mendukung para petani. Kami juga memastikan tidak ada kelangkaan atau kendala distribusi di lapangan. Jika ada masalah, petani dapat langsung melaporkannya melalui penyuluh di wilayah masing-masing,” tambahnya.
Rusdin mengingatkan bahwa waktu tanam yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil panen yang maksimal. Dengan kondisi cuaca saat ini tidak menentu, para petani diharapkan tidak menunda proses tanam agar dapat memanfaatkan momentum musim tanam pertama (MT 1) dengan optimal.
“Kami berharap petani tetap semangat dan optimis dalam bertani. Pemerintah daerah bersama penyuluh pertanian siap mendampingi dan memberikan solusi atas kendala yang mungkin dihadapi,” harapnya.
Sebelumnya Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, mengatakan pemerintah mengalokasi pupuk subsidi sebesar 9,55 juta ton seperti tertuang dalam Kepmentan 644/2024 yang terdiri dari pupuk Urea, NPK, NPK Formula Khusus, dan Organik.
“Per 1 Januari (2025) Pupuk Subsidi sudah siap ditebus. Petani yang terdaftar dalam eRDKK dapat menebus pupuk bersubsidi sesuai jatah yang ditetapkan di kios pengecer setempat,” ujarnya, saat mengunjungi Bendungan Ameroro, Konawe, Jumat (27/12/2024).
Baca Juga: Wardah Bekali Mahasiswa Kendari Menjadi Konten Kreator Digital Andal
Alokasi tersebut ditindaklanjuti oleh SK Alokasi daerah yang sudah diterbitkan di seluruh Indonesia. Mulai 1 Januari 2025, petani dapat menebus pupuk berdasarkan eRDKK di kios pupuk lengkap (KPL) menggunakan KTP atau kartu tani.
Amran mengatakan, pemerintah juga memangkas aturan distribusi pupuk, sehingga petani cukup menebus pupuk subsidi dengan KTP atau kartu tani.
Jika terkendala karena sakit, usia lanjut, atau transportasi, maka penebusan pupuk dapat diwakilkan oleh kelompok tani atau anggota keluarga dengan syarat tertentu.
“Sampai hari ini PT Pupuk Indonesia telah menyiapkan pupuk subsidi di seluruh Indonesia sebanyak 1,4 juta ton,” pungkasnya. (B)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS