Pemkot Kendari Target Bak Sampah Warga Dihilangkan Akhir Tahun 2021

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Jumat, 09 April 2021
0 dilihat
Pemkot Kendari Target Bak Sampah Warga Dihilangkan Akhir Tahun 2021
Sampah berhamburan di sekitar bak sampah di salah satu perumahan warga Kota Kendari. Foto: Fitrah Nugraha/Telisik

" Jadi nanti warga tidak lagi buang sampah di bak sampah, tapi akan dijemput di rumah. "

KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menargetkan bakal menghilangkan bak sampah yang ada di kompleks rumah warga pada akhir tahun 2021.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kendari, Nismawati mengatakan, selama ini yang membuat kota terlihat kumuh adalah sampah yang berserakan di sekitar bak sampah.

Hal tersebut terjadi karena sebagian warga kurang tertib dan taat pada jadwal buang sampah. Dimana warga membuang sampahnya ketika mobil pengangkut sampah sudah lewat, sehingga sampah yang baru terkumpul itulah yang seringkali berhamburan di sekitar bak sampah.

Olehnya itu, sementara ini pihak Pemkot melalui DLHK melakukan sosialisasi di tengah masyarakat melalui lurah dan camat bahwa akhir tahun 2021 ini bak sampah akan dihilangkan, lalu sampah warga akan dijemput di rumah masing-masing.

"Jadi nanti warga tidak lagi buang sampah di bak sampah, tapi akan dijemput di rumah," katanya kepada Telisik.id, Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Camat dan Lurah Harus Aktif Dorong Warga Peduli Lingkungan

Hanya saja, kata dia, masyarakat juga diminta untuk bisa memilah sendiri sampahnya dengan memisahkan sampah organik dan anorganik, sampah kering dan basah.

Hal itu perlu dilakukan sebab sampah ini nantinya akan diolah kembali menjadi barang yang bernilai ekonomis.

Lebih lanjut, mantan Kadis Pangan Kota Kendari ini menjelaskan, adapun mekanisme pengangkutannya akan dikelola oleh pihak kelurahan dengan membentuk komunitas peduli lingkungan. Tinggal bagaimana warga setempat saling menyepakati besaran pembayaran iuran sampah, untuk membiayai operasional petugas kebersihan di tingkat kelurahan.

"Kalau untuk sampah di rumah yang ada dalam lorong, itu akan diambil pakai gerobak atau motor viar, pengolahnya ini dari kelurahan. Sedangkan sampah yang ada di jalan poros nanti mobil petugas kebersihan yang angkut," jelasnya.

Olehnya itu, Nismawati menegaskan, dalam menjaga kebersihan kota dari sampah sebenarnya bukan hanya tugas dari pemerintah saja, tetapi seluruh pihak, mulai dari camat, lurah, RW, RT hingga masyarakat itu sendiri.

“Kebersihan kota merupakan tugas dari kita semua, bukan hanya pemerintah tapi juga masyarakat, mulai dari tingkat bawah sampai atas. Makanya kita memberdayakan masyarakat dalam mengelola sampah untuk saling bekerjasama,” pungkasnya. (B)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga