Pengakuan Pegawai Tirta Mas Temui Bocah Sebelum Tewas Tenggelam di Sumut

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Rabu, 30 Maret 2022
0 dilihat
Pengakuan Pegawai Tirta Mas Temui Bocah Sebelum Tewas Tenggelam di Sumut
Lokasi kolam renang Tirta Mas. Foto: Ist

" Pihak manajemen mengaku sudah menyuruh agar bocah malang itu naik dari kolam renang yang kedalamannya 60 cm "

MEDAN, TELISIK.ID - Bocah lelaki berusia 4 tahun yang tewas tenggelam di kolam renang Tirta Mas yang di jalan Arteri Bandara Kualanamu, Pasar VIII, Dusun XI Desa Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sudah diingatkan oleh manajemen.

Pihak manajemen mengaku sudah menyuruh agar bocah malang itu naik dari kolam renang yang kedalamannya 60 cm. Di saat itu, dia bersama dengan adiknya.

"Saya sudah ingatkan agar dia (korban) naik, tapi dia tidak mau. Saya bilang jangan main main di sini (kolam yang dalam)," ungkap pegawai kolam renang Tirta Mas, Mardalifah ketika dikonfirmasi awak media, Rabu (30/3/2022).

Kemudian, wanita berusia 50 tahun ini juga kembali mengajak kedua bocah itu agar naik ke atas. Namun, korban juga tidak mau.

"Sama siapa kalian kemari, kok cuma berdua aja. Ayo naik. Kemudian, kedua bocah ini mengaku bersama orang tuanya dan bocah itu menunjuk pondok yang di sana ada dua orang tuanya. Setelah itu, saya tinggal mereka," sambung Mardalifah.

Akan tetapi, baru lima menit bercakap dengan kedua bocah itu. Terdengar suara orang menjerit dan dapat kabar ada korban tenggelam.

"Begitulah ceritanya, sampai saat ini. Saya masih teringat kejadian itu. Karena baru saya ingatkan mereka, rupanya langsung kejadian," ungkapnya.

Baca Juga: Bocah Berusia 4 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Renang Deli Serdang Sumut

Pengawai Tirta Mas yang lainnya, yaitu Indra menambah, pengelola sudah membawa bocah itu ke klinik terdekat. Bahkan mereka juga sudah mendatangi rumah duka.

"Kami sudah mendatangi rumah duka, kami sudah memberikan santunan. Keluarga duka juga mengaku sudah ikhlas dengan apa yang terjadi," kata Indra.

Menurut Indra, kedua orang tua bocah itu mengaku khilaf, sehingga kurang pengawasan terhadap anaknya. Terakhir, pihak keluarga duka juga mengucapkan terima kasih kepada manajemen.

"Nenek korban menemui kami ketika di rumah duka, mengucapkan terima kasih. Jadi kami sampaikan bahwa ini merupakan bentuk hadirnya kami kepada keluarga. Dalam waktu dekat kami juga akan datang ke rumah duka kembali," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, seorang anak di bawah umur, bernama Dirga warga Lorong VI Gang Rame, Dusun I Desa Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tewas ketika berenang di kolam berenang Tirta Mas, Selasa (29/3/2022).

Baca Juga: Tiga Hari Dicari, Korban Tenggelam di Sungai Konaweha Ditemukan Meninggal

Informasi yang dihimpun, awalnya korban yang berusia 4 tahun ini datang ke kolam berenang itu bersama dengan kedua orang tuanya. Sampai di lokasi, korban berenang bersama ayahnya di kedalaman 1,5 meter.

Setelah itu, ayah korban membawa korban berpindah ke kolam di kedalam 60 cm. Akan tetapi, sesampainya di kolam itu, ayahnya meninggal korban bersama dengan ibunya.

Diduga ibunya kurang cermat mengawasi, korban tenggelam di kolam di kedalaman 60 cm itu. Bocah lelaki ini tenggelam, tidak berselang lama, korban diangkat oleh pengunjung lainnya ketepi kolam. Naas, nyawanya tidak selamat.

Kapolsek Tanjung Morawa, Polresta Deli Serdang AKP Firdaus Kemit ketika dikonfirmasi awak media, membenarkan adanya insiden itu.

"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan dan tengah kami tangani," terangnya. (B)

Reporter: Reza Fahlefy

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga