Penumpang Resah Praktik Calo Tiket Tak Kunjung Usai di Pelabuhan Nusantara Kendari
Sofi Insan Wardani, telisik indonesia
Kamis, 08 Juni 2023
0 dilihat
Penumpang kapal keluhkan praktik calo di Pelabuhan Nusantara Kendari. Foto: Sofi Insan Wardani/Telisik
" Pelabuhan Nusantara Kendari telah lama menjadi sorotan publik terkait keberadaan calo tiket. Beberapa penumpang yang menjadi korban praktik ilegal mengeluhkan keadaan tersebut "
KENDARI, TELISIK.ID - Pelabuhan Nusantara Kendari telah lama menjadi sorotan publik terkait keberadaan calo tiket. Beberapa penumpang yang menjadi korban praktik ilegal mengeluhkan keadaan tersebut.
Praktik calo tiket juga kerap kali menjadi kesempatan untuk memanipulasi keadaan, agar dapat meraup untung sebesar-besarnya dari para calon penumpang.
Eka (nama samaran) mengaku dirinya pernah menjadi korban calo tiket, saat dirinya hendak menumpangi kapal cepat atau Fast Boat.
Baca Juga: BKKBN Sulawesi Tenggara Target Angka Stunting Turun 5 Persen Tahun Ini
"Dulu saya pernah pakai calo tiket karena awalnya mereka bilang bayar Rp 200 ribu saja, supaya tidak usah antre, eh tidak lama pas sampai di kapal mereka minta tambah Rp 50 ribu. Saya marah saat itu, tapi saya kasih saja dari pada bertengkar," jelasnya, Kamis (8/6/2023).
Menurut informasi dari warga setempat, pihak berwenang telah mengetahui adanya praktik calo tiket dan sudah berusaha untuk mengatasi permasalahan tersebut.
"Berapa kali sudah diadakan semacam razia, tapi tetap ada terus. Mungkin karena mata pencahariannya juga mereka, walaupun memang ilegal," ucap salah seorang warga yang bermukim di sekitar Pelabuhan Nusantara Kendari.
Baca Juga: Bersengketa, Lahan di Depan UHO Dieksekusi Pengadilan
Hasil pengamatan Telisik.id, pukul 07.30 Wita, terlihat antrean panjang yang dibagi dua ruas di sekitar area loket. Tak ingin ketinggalan, praktik calo tiket juga turut melakukan aksi ilegalnya dengan menawarkan harga tiket yang berbeda dengan tiket resmi.
Menurut salah seorang penumpang kapal cepat tujuan Kendari-Baubau, Dini (nama samaran) mengatakan, hal tersebut susah dihentikan sebab beberapa calo tiket sudah bekerja sama dengan ABK.
"Mungkin dari penumpangnya sendiri yang waspada, tidak usah beli tiket dari calo tiket, antri saja. Adapun kalau hari-hari libur atau mudik bisa booking dari jauh hari," urainya. (B)
Penulis: Sofi Insan Wardani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
