Perjalanan Sinead O Connor Mualaf Sebelum Meninggal
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Jumat, 28 Juli 2023
0 dilihat
Sinead O'Connor mengumumkan dirinya masuk Islam pada tahun 2018. Foto: Sindonews.com
" Penyanyi Sinead O'Connor meninggal dunia pada usia 56 tahun. Kabar mengenai kepergiannya dibagikan oleh keluarga "
KENDARI, TELISIK.ID - Penyanyi Sinead O'Connor meninggal dunia pada usia 56 tahun. Kabar mengenai kepergiannya dibagikan oleh keluarga.
Sampai kini belum diketahui penyebab meninggalnya pelantun Nothing Compares 2 U itu. Pihak keluarga belum memberikan informasi apa pun.
"Dengan berat hati kami mengumumkan meninggalnya Sinead yang kami cintai," kata pernyataan keluarga, dilansir dari Insertlive.com, Jumat (28/7/2023).
Baca Juga: Meski Ikut Keyakinan Suami, Mualaf Asal Kota Kendari Ini Serius Belajar Islam
Sinead O'Connor lahir di Irlandia pada 8 Desember 1966. Ia memulai debutnya di industri hiburan pada akhir 1980-an dengan album The Lion and the Cobra. O'Connor mencapai kesuksesan pada 1990 lewat lagu Nothing Compares 2 U. Sebelumnya, lagu tersebut dipopulerkan oleh Prince.
Selama hidupnya, O'Connor banyak menuai kontroversi. Salah satunya saat ia merobek foto Paus John Paul II di acara televisi. Pada 1992, O'Connor pun didaulat untuk menyanyikan lagu War milik Bob Marley secara akapela di acara Saturday Night Live (SNL).
Padahal sebelumnya, yaitu pada akhir 1990-an, dia sempat ditahbiskan menjadi imam oleh Gereja Katolik dan Apostolik Ortodoks Irlandia, yang merupakan kelompok Katolik independen yang tidak bersekutu dengan gereja Katolik arus utama.
Keyakinan dan spiritualitas berlimpah dalam karya O'Connor selama tiga dekade. Dia seringkali mengambil inspirasinya dari berbagai teks spiritual termasuk Alkitab. Liriknya sering ditulis dari sudut pandang seorang pencari, baik itu untuk cinta, keselamatan, dan penerimaan seperti dikutip dari Detik.com.
Baca Juga: Masih Muslim, Ini Daftar Artis Wanita Mualaf yang Putuskan Kembali Lepas Hijab
Pada 2018 silam, Sinead O'Connor pun mengumumkan dirinya menjadi mualaf. Kabar tersebut disampaikan di Twitter, dengan unggahan foto dirinya mengenakan hijab.
"Di sini aku mengumumkan dengan bangga sudah menjadi muslim. Ini adalah sebuah kesimpulan alami dari perjalanan seorang teolog yang cerdas. Semua kitab mengarah ke Islam," tulisnya pada caption foto.
Ia juga memutuskan untuk mengubah namanya. Sinead O'Connor mengubah namanya menjadi Shuhada. Setelah menjadi mualaf. Sinead O'Connor pun memutuskan menjual pakaiannya dan mendonasikan hasilnya ke Bray Women's Refuge. Asosiasi itu didirikan untuk merawat 140 wanita dan anak-anak setiap tahunnya. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS