Sorang Bocah Perempuan Diduga Tenggelam di Sungai Lalowosula Ladongi Kolaka Timur
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Senin, 01 Juli 2024
0 dilihat
Tim basarnas dan masyarakat sekitar saat melakukan pencarian, dan terlihat baju korban ditemukan. Foto: Ist.
" Seorang anak perempuan, Sakina (10) dikabarkan hilang sejak Minggu (30/6/2024) sore. Diduga tenggelam saat bermain di dekat sungai sekitar rumahnya di Desa Lalowosula, Kecamatan Ladongi, Kolaka Timur "
KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Seorang anak perempuan, Sakina (10) dikabarkan hilang sejak Minggu (30/6/2024) sore. Diduga tenggelam saat bermain di dekat sungai sekitar rumahnya di Desa Lalowosula, Kecamatan Ladongi, Kolaka Timur.
Dari informasi yang dihimpun, Minggu sekitar pukul 13.00 Wita, korban bersama adiknya, Sahril (7), keluar bermain di sekitar sungai dekat rumah mereka. Pada pukul 15.00 Wita, adik korban kembali ke rumah tanpa Sakina.
Keluarga korban, Ita, saat dihubungi Telisik.id pada Senin (1/7/2024), mengatakan bahwa keluarganya masih berfokus dalam pencarian korban. “Kita masih fokus pencarian,” ucapnya singkat.
Sementara itu, berdasarkan keterangan Kepala KKP Kendari, Amiruddin A.S, pada pukul 10.30 Wita, Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari Hartono, orang tua korban. Melaporkan bahwa anaknya diduga tenggelam di Sungai Desa Lalowosula.
Baca Juga: Seorang Pria Nyaris Tenggelam saat Liburan Hari Raya Kurban di Pantai Taipa Konawe Utara
Setelah laporan diterima, pada pukul 10.45 Wita, Tim Rescue Pos SAR Kolaka diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh dari Pos SAR Kolaka ke lokasi kejadian sekitar 69 kilometer.
Cuaca di lokasi pencarian berawan dan berpotensi hujan ringan, yang dapat mempengaruhi operasi pencarian dan penyelamatan. Upaya pencarian terus dilakukan oleh berbagai pihak terkait.
Unsur yang terlibat dalam pencarian adalah Pos SAR Kolaka, Polsek Ladongi, aparat Desa Lalowosula, masyarakat setempat, dan keluarga korban.
Baca Juga: Kronologi Dua Korban Tenggelam di Pantai Marlboro Buton Tengah
Alat yang digunakan dalam operasi pencarian meliputi rescue car, rubber boat, peralatan medis, peralatan evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya. Semua alat ini digunakan untuk memaksimalkan pencarian korban.
Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga sejak saat itu. Hingga informasi ini diterima, hasil pencarian masih nihil. Keluarga dan tim SAR masih berupaya keras untuk menemukan Sakina.
Operasi pencarian ini melibatkan berbagai pihak, termasuk aparat desa dan masyarakat setempat yang turut membantu. Mereka berusaha memberikan dukungan penuh dalam upaya menemukan korban. (B)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
_(22).webp)
