Sosok Evan Abisha Abraham, Duta Museum Sulawesi Tenggara yang Cinta Budaya
Ahmad Badaruddin, telisik indonesia
Minggu, 26 November 2023
0 dilihat
Sosok Evan Abisha Abraham, Duta Museum Sulawesi Tenggara 2023 yang cinta budaya sejak kecil. Foto: Ist.
" Pada 12 November 2023 lalu, Evan Abisha Abraham terpilih menjadi Duta Museum Sulawesi Tenggara yang diselenggarakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum dan Taman Budaya "
KENDARI, TELISIK.ID - Pada 12 November 2023 lalu, Evan Abisha Abraham terpilih menjadi Duta Museum Sulawesi Tenggara yang diselenggarakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum dan Taman Budaya.
Evan sendiri terpilih menjadi Duta Museum Sulawesi Tenggara berpasangan dengan Afifah Arif Mansur setelah melalui berbagai tahapan pemilihan.
Berikut Telisik.id merangkum perjalan Evan hingga menyandang gelar Duta Museum Sulawesi Tenggara.
Evan sendiri merupakan mahasiswa aktif jurusan ilmu komunikasi Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari. Dirinya berasal dari Kabupaten Bombana. Meski demikian, Evan dan orang tuanya berdomisili di Kota Kendari, dan bersekolah sejak SD di Kota Kendari.
Baca Juga: Profil Andi Musakkir Mustafa, Mantan Wakil Wali Kota Kendari yang Comeback di Panggung Politik
Kepada Telisik.id, alumni SMAN 4 Kendari tersebut mengakui jika dirinya memang tertarik dengan kebudayaan Sulawesi Tenggara sejak kecil. Ia bercerita, saat dirinya meraih peringkat pertama di saat SD, ayahnya menawarinya hadiah, dan dia menjawab bahwa ia ingin pergi ke museum.
Melalui jawabannya tersebut, Evan menyadari kecintaannya pada museum telah ada sejak dini, hal tersebut yang kemudian mendorongnya untuk mengikuti ajang pemilihan duta museum ini.
Evan bercerita, proses pemilihan duta museum cukup panjang, mulai darj tahap awal pendaftaran, yang mana saat itu ia mendaftar di H-2 pendaftaran tutup setelah dibuka selama 1 bulan.
Tahap kedua ialah tantangan pembuatan konten di museum. Kemudian tahap berikutnya, yaitu audisi dan wawancara. Menurutnya tahap ini adalah tahap yang paling menegangkan, karena menjadi pintu awal penentuan menjadi Top 10 untuk bisa melaju ke tahap grand final.
Setelah melewati beberapa tahapan tersebut, dirinya kemudian menuju tahap terakhir, yakni grand final saat itu selama 1 menit, menjawab pertanyaan para juri, hingga akhirnya dirinya menyandang gelar Duta Museum Sulawesi Tenggara 2023.
Sebagai seorang duta museum, Evan memiliki visi untuk menumbuhkan kecintaan dan kepedulian terhadap museum, dan membangun kualitas benda-benda bernilai budaya dan sejarah.
Untuk meraih visi tersebut, ia memiliki misi untuk melakukan promosi di platform sosial media dan internet, mendorong teknologi terbarukan untuk meningkatkan kualitas museum, dan mengadakan kolaborasi dan sosialisasi yang giat di masyarakat.
Di kesempatan yang terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara, Yusmin mengatakan, perkembangan teknologi saat ini perlu dimanfaatkan untuk mempromosikan budaya lokal Sulawesi Tenggara.
Baca Juga: Sosok Deborah Hanna, Penyanyi Remaja Asal Sulawesi Tenggara yang Dikontrak Label Nasional
Pelestarian budaya melalui promosi duta museum dapat dijadikan sebagai ajang memperkenalkan kebudayaan, sebagai kekayaan yang dimiliki masyarakat lokal Sulawesi Tenggara.
"Kebudayaan ini bukan hanya kita lestarikan tapi kita juga harus kembangkan, melalui media sosial dan teknologi harus dimanfaatkan dengan baik untuk mempromosikan museum kita," jelasnya, Minggu (26/11/2023).
Sementara itu, Kepala UPTD Museum Sulawesi Tenggara, Laudin berharap kepada duta museum tidak hanya berproses di Museum Sulawesi Tenggara, namun sampai pada tingkat nasional.
"Yang terpilih menjadi Duta Museum kita harapkan dapat berproses, agar mereka tidak berakhir di Duta Museum untuk melakukan kegiatan dan menyampaikan keberadaan Museum Sulawesi Tenggara," pungkasnya. (A)
Penulis: Ahmad Badaruddin
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
