Tiga Polisi di Muna Barat Dikeroyok Dua Oknum TNI dan Masyarakat, 11 Terduga Pelaku Diamankan
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 31 Maret 2025
0 dilihat
Oknum TNI terduga pelaku pengeroyokan tiga anggota polisi. Foto: Ist.
" Tiga anggota kepolisian di Muna Barat diduga dikeroyok oleh dua oknum TNI dan masyarakat usai takbiran, Minggu (31/3/2025) sekira pukul 23.30 Wita, di depan Polsek Tiworo Tengah, Polres Muna "


MUNA, TELISIK.ID - Tiga anggota kepolisian di Muna Barat diduga dikeroyok oleh dua oknum TNI dan masyarakat usai takbiran, Minggu (31/3/2025) sekira pukul 23.30 Wita, di depan Polsek Tiworo Tengah, Polres Muna.
Tiga anggota polisi yang menjadi korban adalah Bripda Hendi dan Briptu Rendi Supriadi anggota Polsek Tiworo Tengah serta Bripda Abdi Maha Putra, anggota Brimod Polda Sulawesi Tenggara.
Ketiganya dikeroyok oleh dua oknum TNI, yakni Serda AM, DEN Intel Korem Palu, Sulawesi Tengah dan Pratu RN, anggota Kodim Kendari bersama masyarakat di depan Polsek Tiworo Tengah, Desa Wapae, Kabupaten Muna Barat.
Akibat pengeroyokan itu, ketiga polisi mengalami luka di bagian wajahnya.
Kasi Humas Polres Muna, IPDA Baharuddin menerangkan, kejadian bermula usai takbiran, oknum anggota TNI bersama beberapa masyarakat menggunakan sepeda motor dengan knalpot brong menggeber-geber gas dan berteriak-teriak di depan Polsek Tiworo Tengah.
Baca Juga: Viral Penjual Kerupuk Dikeroyok Petugas Satpol PP di Eks MTQ Kendari
Saat itu, anggota Bripda Hendi berupaya mengamankan warga. Namun tiba-tiba, oknum anggota TNI bersama beberapa masyarakat langsung melakukan penyerangan terhadap Bripda Hendi yang mengakibatkan pendarahan di hidung.
"Bripda Hendi terjatuh akibat dikeroyok, beruntung diselamatkan oleh Kapolsek dibawa ke dalam Polsek," kata Baharuddin.
Rekannya, Briptu Rendi Supriadi yang mencoba melerai pengeroyokan itu, juga menjadi korban pukulan di bagian kepala belakang yang diduga dilakukan oleh oknum TNI, Pratu RN.
Sedangkan, Bripda Abdi Maha Putra yang saat itu hendak ke Polsek, berpapasan dengan oknum TNI Serda AM yang merupakan rekannya. Bripda Abdi menegur Serda AM, namun tiba-tiba dipukul di bagian kepalanya. Bripda Abdi membalas dengan menampar kepala belakang AM.
Setelah itu, AM menyampaikan hanya bermain-main. Keduanya lalu berangkulan menuju tugu Rambutan. Sayangnya, tiba di tugu, AM malah memukul mulut Bripda Abdi yang kemudian diikuti oleh Pratu RN memukul bagian wajah yang mengakibatkan luka robek pada bibir bagian bawah.
Saat ini, sudah 11 terduga pelaku diamankan. Mereka terdiri dari dua oknum TNI dan sembilan masyarakat.
Baca Juga: Nelayan Kendari Dikeroyok dan Ditikam Kelompok Pemuda Berpesta Miras
"Untuk oknum TNI tengah diproses di Denpom, sedangkan sembilan masyarakat, sementara kami lakukan pemeriksaan di Polres," tukasnya.
Kapolres Muna, AKBP Indra Sandy Purnama Sakti bersama Kabag Ops, AKP Welli Malau bersama anggotanya turun langsung ke tempat kejadian perkara.
Kabag Ops, AKP Welli Malau turun tangan melakukan penangkapan terhadap masyarakat yang diduga melalukan pengeroyokan. (C)
Penulis: Sunaryo
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS