Buntut Penganiayaan, Ratusan Pemuda Tamalaki Konsel Nyaris Bentrok

Thamrin Dalby, telisik indonesia
Rabu, 02 Desember 2020
0 dilihat
Buntut Penganiayaan, Ratusan Pemuda Tamalaki Konsel Nyaris Bentrok
Suasana di lokasi penganiayaan, Jalan Sao-sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Selasa dini hari (1/12/2020). Foto: Thamrin Dalby/Telisik

" Dan kasus pengeroyokan tersebut akan ditangani oleh aparat kepolisian. "

KENDARI, TELISIK.ID - Aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh sekolompok pemuda yang diduga warga Perumnas Kota Kendari, nyaris berujung fatal.

Aksi pengeroyokan itu dilakukan sekolompok pemuda mabuk di Jalan Sao-sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, pada Selasa dini hari (1/12/2020), pukul 00.30 Wita, dan nyaris berbuntut panjang.

Pasalnya, ratusan Pemuda Tamalaki dari Kabupaten Konawe Selatan hendak datang ke Kendari memberi bantuan kepada rekannya yang menjadi korban penganiayaan. Untung saja mereka berhasil dihalau oleh Kapolsek Mandonga, AKP Ketut Arya Wijanarka yang saat itu telah berada di TKP.

Dari keterangan korban, Imran, kejadian itu bermula saat ia melintas di Jalan Sao-sao depan Perumnas. Namun sekelompok pemuda mabuk dan memegang parang memalang dirinya.

"Saya tidak tau Pak, karena pas saya sedang melintas, tiba-tiba saya diberhentikan dan dipaksa untuk turun dari mobil. Saya mencari pertolongan dengan menghubungi rekan saya saudara Arman yang kebetulan satu lembaga di Pemuda Tamalaki dari Konsel, yang juga sebagai anggota mitra siber Polda Sultra (BanPol Polda Sultra). Namun saat saudara Arman tiba untuk mengklarifikasi, tiba-tiba salah seorang dari pemuda tersebut langsung memukul dan  menganiaya Arman hingga terjatuh dan terseret," jelas Imran.

Baca juga: Brigadir AM di Vonis 4 Tahun Penjara

Dia menambahkan, para pelaku juga menghancurkan HP korban serta merampas HT (handy talky/milik Polda).  Saat korban masih dikeroyok, beberapa Pemuda Tamalaki Kendari tiba di TKP. Kelompok penganiaya yang berjumlah kurang lebih dua puluh orang langsung melarikan diri ke dalam kompleks Perumnas.

Petugas Polsek Mandonga, Baruga dan Polresta Kendari yang menerima laporan, bergegas mendatangi TKP. Dan terlihat sekelompok Pemuda Tamalaki sudah bersiap untuk menyerang, namun berhasil dihalau oleh aparat.

Setelah membawa korban Arman ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kapolsek Mandonga AKP Ketut Arya Wijanarka mencoba memediasi dan menenangkan massa, dan meminta agar kasus tersebut diselesaikan oleh aparat kepolisian. Juga meminta agar massa dari Konsel untuk balik kembali.

Berdasarkan  pantauan Telisik.id di TKP, kurang lebih tiga ratus orang Pemuda Tamalaki dari Konsel sudah bergerak menuju Kota Kendari. Namun berhasil dihalau oleh Kapolsek Mandonga agar massa tidak turun ke Kendari.

"Dan kasus pengeroyokan tersebut akan ditangani oleh aparat kepolisian," ujar AKP Ketut Arya Wijanarka. (A)

Reporter: Thamrin Dalby

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga