TPN Ganjar-Mahfud Kumpulkan Bukti Oknum APH Copot Alat Sosialisasi, Bentuk TPD 38 Provinsi

Mustaqim, telisik indonesia
Sabtu, 18 November 2023
0 dilihat
TPN Ganjar-Mahfud Kumpulkan Bukti Oknum APH Copot Alat Sosialisasi, Bentuk TPD 38 Provinsi
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa (tengah) menjelaskan, pengumpulan bukti pencopotan alat sosialisasi oleh oknum aparat penegak hukum di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Sabtu (18/11/2023). Foto: Mustaqim/Telisik

" Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengaku, sedang mengumpulkan bukti keterlibatan oknum aparat hukum (APH) yang diduga mencopot alat sosialisasi yang telah mereka pasang di berbagai daerah "

JAKARTA, TELISIK.ID - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengaku, sedang mengumpulkan bukti keterlibatan oknum aparat hukum (APH) yang diduga mencopot alat sosialisasi yang telah mereka pasang di berbagai daerah.

Alat sosialisasi yang dicopot oleh APH berupa rontek, yakni beragam bendera berukuran kecil dan sedang. Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa, membenarkan pengumpulan bukti yang sedang dilakukan oleh timnya.

“Tim hukum di bawah deputi hukum sedang melakukan inventarisasi, banyak bagian-bagiannya termasuk mitigasi itu sedang mengumpulkan bukti-bukti karena semuanya akan ditangani oleh deputi hukum TPN,” jelas Andika dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (18/11/2023).

Baca Juga: Gerindra Target Prabowo-Gibran Menang 80 Persen Suara di Sulawesi Tenggara

Pengumpulan bukti oleh TPN ini sebagai tindak lanjut dari temuan yang diungkap Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono. Aiman merupakan calon anggota legislatif dari Partai Perindo, partai yang turut mendukung capres-cawapres Ganjar-Mahfud.

“Biarkan nanti proses dari Tim Hukum TPN yang kemudian menerangkan dan menjelaskan satu per satu,” ujar Andika.

PDIP merencanakan akan meresmikan satuan tugas (satgas) yang menyediakan posko di berbagai daerah untuk mengawal pelaksanaan Pemilu 2024.

“Bukan hanya posko, tapi juga mereka memberikan payung kepada masyarakat di sekitar posko itu sendiri. Seandainya mereka tahu atau mendapatkan perlakuan-perlakuan yang tidak semestinya,” jelas Andika.

Mantan Panglima TNI mengungkap bahwa TPN telah menunjuk pimpinan Tim Pemenangan Daerah (TPD) di 38 provinsi di seluruh Indonesia dan terus menjalin konsolidasi. Surat keputusan tentang struktur masing-masing TPD pun, menurut Andika, telah diserahkan melalui perwakilan 38 TPD.

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, TGB M Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang, memastikan susunan TPD tersebut sudah lengkap, termasuk jajaran deputi seperti yang ada di dalam TPN.

“Kalau di Jawa Barat ada Solihin GP,” katanya.

Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto mengatakan tim pemenangan Ganjar-Mahfud diisi oleh figur yang memiliki kedekatan dengan rakyat dan bukan perwakilan penguasa. Tim pemenangan ini berjenjang dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota.

“Intinya mereka yang masuk dalam jajaran tim adalah punya militansi tinggi. Mereka punya akar kuat di grassroot (akar rumput, red), sehingga ketokohan dan kedekatan dengan rakyat, bukan karena kedekatan dengan kekuasaan,” jelas Hasto.

Namun, Sekretaris Jenderal PDIP ini tidak bersedia menyebut nama beberapa tokoh yang tergabung dalam TPD Ganjar-Mahfud. Dia hanya mengatakan bahwa mereka merupakan gabungan dari partai politik dan sukarelawan.

Baca Juga: Hasto Ungkap Tekanan Kekuasaan Jelang Pilpres 2024, Yusuf Martak Singgung Paslon Indikasi Berkhianat

“Jadi, Pak Arsjad (Ketua TPN Ganjar-Mahfud) tadi dalam pengarahannya mengatakan, kita mengedepankan kombinasi antara kekuatan nurani, kekuatan Indonesia dan kekuatan banteng, kerakyatan,” ujar Hasto.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah melakukan pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon peserta Pilpres 2024 pada Selasa (14/11/2023) lalu. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye yang dijadwalkan mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Masa kampanye ini berlangsung selama 75 hari. Sementara jadwal pemungutan suara adalah 14 Februari 2024. (A)

Reporter: Mustaqim

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga