Vaksinasi Lansia Capai 57,93 Persen, Kadinkes: Mereka Sulit Dirayu
Sumarlin, telisik indonesia
Kamis, 11 November 2021
0 dilihat
Dinas Kesehatan Kota Kendari kesulitan mencapai target vaksinasi karena para lansia memiliki banyak kendala untuk divaksin. Foto: Dok. Telisik
" Kadis Kesehatan Kota Kendari drg. Rahminingrum menjelaskan, untuk meningkatkan jumlah lansia yang divaksin, Dinas Kesehatan Kota Kendari sudah melakukan pekan lansia. Namun Dinas Kesehatan masih kesulitan mengajak para lansia untuk mengikuti vaksinasi "
KENDARI, TELISIK. ID - Hingga Selasa (9/11/2021) vaksinasi warga Kota Kendari lanjut usia (lansia) telah mencapai 57,93 atau 9.872 orang dari target sebanyak 17.040 lansia.
Kadis Kesehatan Kota Kendari drg. Rahminingrum menjelaskan, untuk meningkatkan jumlah lansia yang divaksin, Dinas Kesehatan Kota Kendari sudah melakukan pekan lansia. Namun Dinas Kesehatan masih kesulitan mengajak para lansia untuk mengikuti vaksinasi.
"Sampai hari Rabu kami melakukan pencarian untuk orang tua kita, mengajak orang tua kita untuk divaksin, mencari bersilaturahmi ke rumah-rumah, menjemput, mengantar, membujuk rayu, membawakan souvenir, tapi memang sangat susah merayu orang tua kita," ungkapnya dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN), Kamis (11/11/2021).
Baca Juga: Kapolda Teguh Pristiwanto Akan Tiba di Mapolda Sultra Hari Ini
Baca Juga: Ketua PKS Sayangkan Konflik di SMP Negeri 10 Kendari: Pindahkan Wa Ode Nurhafiah Jadi Solusi
Dia menambahkan, dari target seribu lansia yang ditetapkan, hingga akhir program hanya bisa melakukan vaksinasi pada 276 lansia yang tersebar di Kota Kendari.
"Lansia sulit divaksin karena punya penyakit komorbit seperti darah tinggi sehingga mereka tidak mau divaksin," tambahnya.
Sementara itu Wali Kota Kendari, memberikan apresiasi pada Dinas Kesehatan Kota Kendari yang telah bekerja utamanya dalam melakukan vaksinasi lansia.
"Kita juga berterima kasih pada TNI Polri yang terus membantu kami dalam mengawal vaksinasi di Kota Kendari," ucapnya.
Wali Kota juga berharap angka vaksinasi yang telah mencapai angka 64 persen bisa membantu mencegah pandemi gelombang ketiga. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali