Viral, Penumpang Maskapai Ngamuk di Bandara Ngaku Diperas Jutaan Rupiah

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Senin, 20 Maret 2023
0 dilihat
Viral, Penumpang Maskapai Ngamuk di Bandara Ngaku Diperas Jutaan Rupiah
Penumpang Bandara KNIA kecewa disuruh bayar Rp 2 juta membawa 3 kotak berisi kue Bika Ambon. Foto: Screenshot video viral

" Seorang wanita menyebut petugas bandara Kualanamu Internasional Airport (KNIA) yang berada di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara melakukan dugaan pemerasan "

MEDAN, TELISIK.ID - Seorang wanita menyebut petugas bandara Kualanamu Internasional Airport (KNIA) yang berada di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara melakukan dugaan pemerasan.

Pemerasan diduga dilakukan karena wanita yang belum diketahui identitasnya itu disuruh membayar Rp 2 juta dikarenakan membawa tiga kotak berisi kue Bika Ambon.

Insiden itu viral di media sosial tiktok melalui akun Manado Boru Siregar membagikan akun bernama @henryrobbytanauma. Dalam video itu, wanita itu mengeluarkan kata-kata pemerasan karena membawa tiga kotak berisi kue Bika ambon.

"Bapak namanya siapa, sini kamu sama saya, saya gak bisa bayar 2 juta, saya beli oleh oleh masa harus bayar 2 juta. Mau meras saya ya," kata seorang wanita itu dalam video viral yang dilihat awak media, Senin (20/3/2023).

Baca Juga: Jaksa Diminta Periksa Kadis Kominfo Medan Soal Dugaan Korupsi

Wanita dalam video itu mengaku pergi bersama dengan keluarganya berjumlah tiga orang. Bahkan wanita itu mengaku jika tidak bayar tidak bisa terbang.

"Saya tiga orang kenapa saya tidak bisa ambil, 2 juta bagaimana bayarnya, saya beli kue saja gak 2 juta masa saya gak boleh terbang. Hebat kali kalian, masa saya harus bayar 2 juta dan tidak boleh terbang. Saya tidak beli kue di sini," terangnya.

Akhirnya, pihak petugas bandara memberikan solusi agar barang bawaan itu dibawa oleh orang lain atau keluarga yang lain.

"Jadi ini ditinggal saja, nanti diambil keluarga baru kita kasih. Minta nomor pihak ibu," ucapnya.

Nitizen berkomentar terkait adanya dugaan pemerasan. Karena jika kelebihan bagasi bayar waktu cek in tiket.

"Kalo kita kelebihan bagasi bayar waktu check in tiket, bukan uda mau naik pesawat, ini benar benar pemerasan," kata akun berinisial U.

Pihak Bandara Kualanamu menanggapi percekcokan yang terjadi antara penumpang dengan petugas bandara mengaku, itu bukan pegawai Angkasa Pura Aviasi, melainkan maskapai Garuda.

Humas PT Angkasa Pura Aviasi (AVI), Yuliana Balqis menjelaskan, penumpang itu sedang saling berargumen dengan pihak maskapai.

"Untuk lebih jelasnya mengenai regulasi, bagasi itu merupakan kewenangannya pihak maskapai," katanya.

Wanita itu mengaku, orang yang di dalam video itu merupakan petugas bandara dari maskapai penerbangan Garuda.

"Iya, dari pihak maskapai itu. Bukan karyawan bandara PT AVI," tambahnya.

Diakuinya, Bandara Internasional Kualanamu hanya memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan dengan cara memantau barang bawaan penumpang.

Baca Juga: Polisi Diminta Periksa Oknum Anggota DPRD Medan Diduga Salah Gunakan SKPI

"Terkait pengaturan bagasi bukan kebijakan bandara melainkan maskapai. Pihak bandara memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan dengan cara memantau barang bawaan penumpangnya," tuturnya.

Menanggapi video yang viral, pihak bandara mengaku akan mengedukasi kepada penumpang maskapai, nitizen dan masyarakat diminta memahami regulasi mengenai penggunaan bagasi.

"Ke depan, kami harapkan masyarakat memahami mengenai regulasi mengenai bagasi. Kami juga meminta kepada masyarakat untuk dengan bijak dalam menggunakan media sosial," terangnya. (A)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga