Wanita Ini Dipenjara 14 Tahun karena Ajarkan Islam dan Simpan Salinan Al-Quran

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Selasa, 11 Januari 2022
0 dilihat
Wanita Ini Dipenjara 14 Tahun karena Ajarkan Islam dan Simpan Salinan Al-Quran
Muslimah Uighur belajar Islam. Foto: Repro AP

" Hasiyet Ehmet divonis 14 tahun penjara hanya karena mengajarkan agama Islam dan menyimpan salinan Al-Qur’an "

XINJIANG, TELISIK.ID - Pemerintah China disebut menahan dan memvonis seorang etnis Muslim Uighur bernama Hasiyet Ehmet.

Melansir cnnindonesia.com, Hasiyet Ehmet divonis 14 tahun penjara hanya karena mengajarkan agama Islam dan menyimpan salinan Al-Qur’an.

Menurut sumber yang mengetahui situasi Ehmet, perempuan yang kini berusia 57 tahun itu merupakan warga distrik Manas di Changji, Xinjiang dan ditangkap pada 2017 lalu.

Ehmet dipenjara hanya karena mengajarkan agama Islam kepada anak-anak di lingkungan rumahnya dan menyimpan Al-Qur’an. Pengadilan distrik Manas turut mengonfirmasi vonis hukuman Ehmet.

"Itu karena dia mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anak dan menyembunyikan dua salinan Al-Qur’an ketika pihak berwenang merazia daerah tempat tinggalnya dan akhirnya ketahuan," kata seorang pejabat pengadilan daerah Manas pada pekan lalu.

"Ini adalah alasan dari vonis dia," tutur pejabat itu lagi.

Sejak penangkapan itu, Ehmet tak terdengar lagi kabarnya.

Sembilan tahun sebelum Ehmet ditangkap, suaminya lebih dulu dihukum pihak berwenang China dengan vonis penjara seumur hidup atas dugaan terkait kelompok separatis pada 2009.

Ehmet pun sempat berhenti mengajar agama dua tahun sebelum ia ditangkap karena masalah kesehatan. Ia juga menahan diri untuk hadir di acara publik.

Untuk diketahui, mengutip dw.com, Uighur adalah etnis minoritas di China yang secara kultural merasa lebih dekat terhadap bangsa Turk di Asia Tengah ketimbang mayoritas bangsa Han.

Baca Juga: Dunia Heboh, Wanita Cantik Nikahi Anjing dengan Alasan Ini

Sementara dari wikipedia.org, suku Uighur bersama suku Hui menjadi suku utama pemeluk Islam di Tiongkok, tetapi ada perbedaan budaya dan gaya hidup yang kentara di antaranya. Suku Uighur lebih bernafaskan Sufi sedangkan suku Hui lebih pada mazhab Hanafi.

Baca Juga: Negara Ini Larang Tentara Pakai WahtsApp dan Telegram, Alasannya Mengejutkan

Suku Uighur terutama berdomisili dan terpusat di Daerah Otonomi Xinjiang. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali 

Artikel Terkait
Baca Juga