Waspada Karhutla, Ini 4 Titik Panas di Muna Barat
Putri Wulandari, telisik indonesia
Jumat, 22 September 2023
0 dilihat
Rapat koordinasi antara Pemda Muna Barat dan forkopimda untuk mengantisipasi karhutla di empat titik panas. Foto: Putri Wulandari/Telisik
" BMKG Sulawesi Tenggara temukan titik panas di sembilan wilayah Sulawesi Tenggara, salah satunya Kabupaten Muna Barat, ini beberapa titik panas untuk diwaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) "
MUNA BARAT, TELISIK.ID - BMKG Sulawesi Tenggara temukan titik panas di sembilan wilayah Sulawesi Tenggara, salah satunya Kabupaten Muna Barat, ini beberapa titik panas untuk diwaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Bahri mengatakan, ketika memasuki puncak musim kemarau biasanya ditemukan kabut asap, penyebabnya sangat beragam salah satunya karena terjadinya kebakaran hutan dan lahan, sehingga berimbas pada kerusakan ekosistem, mengancam kesehatan manusia, dan menyebabkan kerugian ekonomi.
Beberapa faktor yang menyumbang risiko kebakaran hutan dan lahan yaitu deforestasi yang terus berlanjut, praktik-praktik pertanian dan perkebunan yang tidak tepat, termasuk menggunakan api dalam membersihkan lahan.
Baca Juga: Inisiasi Indomaret dan Pemda Muna Barat Sejahterakan Pelaku UMKM
Untuk itu perlunya koordinasi antara pemda, forkopimda, dan masyarakat untuk mengambil langkah dalam mencegah karhutla yang ada di Muna Barat.
Berdasarkan prediksi BMKG temukan titik panas potensi karhutla di sembilan kabupaten Sulawesi Tenggara, salah satunya di Kabupaten Muna Barat, yaitu ada empat titik panas.
Titik panas ini dilihat dari kondisi suhu rentan suatu wilayah melalui stasiun BMKG Sulawesi Tenggara, data tersebut diambil dari satelit yang berinjeksi terhadap suhu panas suatu wilayah di bandingkan dengan sekitarnya, serta Kabupaten Muna Barat dalam dua bulan ke depan telah memasuki musim kemarau sebagai salah satu dampak Elnino.
Maka sesuai arahan Kemendagri dalam rangka mengatasi Elnino, diperlukan langkah mitigasi yaitu diminta berkoordinasi dengan Bulog, mempersiapkan cadangan atau tandun air pada wilayah yang memiliki waduk dan di daerah persawahan, mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan praktik-praktik pertanian yang berkelanjutan, dan memerintahkan kepada camat untuk melaporkan titik wilayah yang mengalami kekeringan.
Selanjutnya langkah penanganan karhutla di Kabupaten Muna Barat, pemda akan membentuk tim karhutla, dan akan dibuatkan surat edaran terkait imbaun kepada seluruh masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, dan di dalam surat edaran ketika sengaja melakukan pembakaran dapat dipidanakan.
Sementara itu, Kepala BPBD Muna Barat, Karimin mengatakan, titik panas di Kabupaten Muna Barat ada empat wilayah, ini berdasarkan prediksi BMKG dengan menggunakan satelit.
Baca Juga: Kurangi Kemiskinan, Pemda Muna Barat Bersama Bulog Salur Beras
Untuk itu, ini beberapa wilayah titik panas di Muna Barat yaitu di Kecamatan Barangka yaitu sekitar Desa Sawerigadi, Kecamatan Sawerigadi di sekitar Desa Lombu Jaya, kemudian di Kecamatan Kusambi dan Kecamatan Napano Kusambi.
"Kemungkinan terdeteksi karena adanya pembakaran kebun untuk membuka lahan," ungkapnya.
Pasalnya di awal Oktober, kebiasaan petani yang ada di Muna Barat selalu membuka kebun dengan cara membakar lahan, untuk itu perlunya antisipasi kebakaran hutan dan lahan. (B)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS