10 Tanda Penyakit Ginjal, Segera Cek
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Sabtu, 04 Juni 2022
0 dilihat
Seorang dokter memperlihatkan cara kerja ginjal. Foto: Repro alodokter.com
" Penyakit ginjal kerap tidak menimbulkan gejala atau tanda pada tahap awal "
KENDARI, TELISIK.ID - Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang sangat penting. Sehingga harus dijaga kesehatannya.
Dikutip dari kemkes.go.id, posisi ginjal dalam tubuh yaitu terletak di kanan dan kiri tulang belakang, di bawah hati dan limpa.
Ginjal adalah organ vital dalam tubuh yang berfungsi sebagai organ ekskresi dalam tubuh yang berbentuk mirip kacang dan terletak dibelakang perut atau abdomen.
Di Indonesia, penyakit ginjal termasuk dalam 10 penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian. Oleh karena itu, perlu lebih waspada dan mengenali tanda-tanda penyakit ginjal dengan saksama.
Hanya saja penyakit ginjal kerap tidak menimbulkan gejala atau tanda pada tahap awal. Meski begitu, Anda perlu waspada bila mengalami tanda-tanda jika ginjal sedang sakit.
Melansir alodokter.com, berikut tanda-tanda seseorang mengalami penyakit ginjal:
1. Mudah lelah
Penurunan fungsi ginjal dapat menyebabkan penumpukan racun dan kotoran dalam darah. Pada akhirnya, hal ini bisa menyebabkan penderitanya mudah alami kelelahan dan sulit konsentrasi.
2. Kulit gatal
Tanda-tanda penyakit ginjal selanjutnya adalah kulit gatal. Kulit penderita penyakit ginjal bisa menjadi mudah gatal karena pengaruh dari fungsi ginjal yang tidak bisa membuang racun di dalam darah dengan baik.
3. Kram otot
Ketidakseimbangan kadar elektrolit dalam tubuh dapat terjadi saat alami gangguan fungsi ginjal. Kekurangan atau kelebihan elektrolit tertentu bisa mengganggu kinerja otot dan saraf, sehingga penderitanya rentan mengalami kram otot.
Baca Juga: Pasutri Perlu Tahu, Ini Tips Bercinta Agar Istri Cepat Hamil
4. Mual dan muntah
Penyakit ginjal menyebabkan sisa metabolisme menumpuk di dalam darah. Kondisi ini bisa memicu munculnya rasa mual dan muntah, bahkan tak jarang berujung pada menurunnya nafsu makan.
5. Bau mulut
Tanda-tanda penyakit ginjal berikutnya adalah bau mulut. Penderita penyakit ini bisa mengalami bau mulut akibat ginjal tidak bisa menyaring racun dengan baik. Tidak hanya memicu bau mulut, makanan yang dikonsumsi pun bisa memberikan sensasi rasa logam di lidah.
6. Gangguan buang air kecil
Keinginan untuk buang air kecil lebih sering, terutama di malam hari, bisa menjadi tanda awal penyakit ginjal. Ini bisa terjadi akibat penurunan fungsi ginjal dalam menyaring darah dan mengeluarkan urine.
Meski sering buang air kecil bisa menjadi tanda penyakit ginjal, ada kalanya keluhan ini disebabkan oleh penyakit lain, seperti infeksi saluran kemih atau pembesaran prostat pada pria. Pada penyakit ginjal yang sudah berat, penderitanya justru akan sulit atau bahkan tidak dapat buang air kecil sama sekali.
7. Urine berwarna cokelat
Tanda-tanda penyakit ginjal lainnya adalah urine berwarna cokelat. Urine bisa berwarna cokelat akibat ginjal gagal menyaring sel darah merah dan justru membuangnya bersama urine. Pada akhirnya, urine mengandung sel darah merah cukup banyak dan berwarna kecokelatan.
8. Urine berbusa
Baca Juga: Minum Kopi dapat Turunkan Berat Badan, Benarkah Efektif?
Selain berwarna cokelat, urine berbusa juga bisa menjadi tanda penyakit ginjal. Ini terjadi ketika saringan atau filter ginjal mengalami kerusakan, sehingga protein dalam darah ikut keluar melalui urine.
9. Pergelangan kaki atau kaki bengkak
Penyakit ginjal dapat mengganggu pengeluaran natrium dan air, sehingga memicu penumpukan cairan dalam tubuh. Efeknya, penderita penyakit ginjal rentan mengalami pembengkakan, biasanya di sekitar mata dan daerah kaki.
Meski begitu, keluhan ini tidak selalu menjadi tanda penyakit ginjal. Pasalnya, penyakit lain seperti penyakit jantung dan penyakit hati juga bisa menyebabkan penderitanya mengalami kaki bengkak.
10. Nyeri punggung
Tanda-tanda gangguan pada ginjal berikutnya adalah nyeri punggung. Biasanya, sakit punggung yang disebabkan oleh penyakit ginjal muncul di area punggung bawah atau samping. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali