3 Fakta Hilangnya Kapal Selam Rusia yang Bikin Nato Ketakutan

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Minggu, 20 November 2022
0 dilihat
3 Fakta Hilangnya Kapal Selam Rusia yang Bikin Nato Ketakutan
Kapal selam Rusia memiliki beberapa kemampuan siluman terbaik di dunia, bahkan di masa lalu telah memasuki perairan Amerika tanpa terdeteksi. Foto: Repro Sijori.id

" Kapal selam Rusia yang membawa sistem senjata nuklir mematikan telah hilang dari pangkalannya di Arktik, membuat Nato mulai cemas "

JAKARTA, TELISIK.ID - Kapal selam Rusia yang membawa sistem senjata nuklir mematikan telah hilang dari pangkalannya di Arktik, membuat Nato mulai cemas.

Pasalnya, kapal selam tersebut dilengkapi dengan Poseidon, yaitu torpedo nuklir yang diklaim mampu menciptakan efek tsunami radioaktif setinggi 500 meter di wilayah pantai negara musuh termasuk Amerika Serikat (AS) dan Inggris.

Berikut ini tiga fakta menghilangnya kapal selam asal Rusia tersebut.

1. Nato semakin khawatir

Mengutip Wowbabel.com, kekhawatiran NATO makin meningkat karena langkah Presiden Rusia Vladimir Putin yang berjanji mengerahkan seluruh kekuatan untuk menjaga kedaulatan Rusia.

Baca Juga: 3 Fakta Arab Saudi Membuat Kapal Pesiar Tercanggih di Dunia

Kapal selam bernama "Belgorod" itu tidak lagi di pangkalannya, para pejabat NATO khawatir jika kapal selam dilengkapi "senjata kiamat" telah dikerahkan oleh Putin. Putin memperingatkan bahwa penggunaan senjata nuklirnya bukan gertakan.

2. Keberadaan yang tak diketahui

Dilansir dari Okezone.com, tidak ada informasi mengenai kapal selam Rusia itu berada dimana. Dalam kicauannya, @TpyxaNews menjelaskan bahwa kapal selam K-329 Belgorod Angkatan Laut Rusia dapat membawa hingga enam torpedo poseidon, semuanya dilengkapi dengan hulu ledak nuklir.

Baca Juga: Rusia Latih Dua Hewan Laut Ini untuk Berperang

Meskipun @TpyxaNews menyebutkan kapal selam K-329 Belgorod, tidak jelas apakah kapal selam inilah yang menghilang dari sensor pasukan sekutu.

3. Kapal selam terbaik di dunia

Mengutip Sijori.id, pakar intelijen strategis dan penulis "Putin's Playbook," Rebekah Koffler memperingatkan penggunaan senjata semacam itu dilakukan Rusia sebagai upaya terakhir, jika Rusia dan Amerika berada dalam perang kinetik langsung dan Rusia kalah.

Koffler menyebut, kapal selam Rusia memiliki beberapa kemampuan siluman terbaik di dunia, bahkan di masa lalu telah memasuki perairan Amerika tanpa terdeteksi. Satu insiden di awal 2010-an melihat kapal selam terdeteksi baru ketika meninggalkan perairan Amerika. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga