Anak Tukang Las Asal Konawe jadi Wisudawan Terbaik UHO Kendari dengan IPK 4.0
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Selasa, 08 Agustus 2023
0 dilihat
Nening Febriyani Rivai (tengah) saat didampingi kedua orang tua menjadi wisudawan terbaik di UHO Kendari. Foto: Wa Ode Ria Ika Hasana/Telisik
" Seorang mahasiswi asal Konawe, mendapat IPK sempurna 4.0 dalam wisuda gelombang pertama periode April-Juli 2023 di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari "
KENDARI, TELISIK.ID - Seorang mahasiswi asal Konawe, mendapat IPK sempurna 4.0 dalam wisuda gelombang pertama periode April-Juli 2023 di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Selasa (8/8/2023).
Nening Febriyani Rivai yang merupakan anak tukang las asal Kelurahan Wawotobi, Kecamatan Wawotobi, Kabupaten Konawe ini berhasil menjadi wisudawan terbaik dengan raihan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna yaitu 4,0. Dengan lama studi 3 tahun 11 bulan, pada Program Studi Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Budaya (FIB).
“Saya sangat senang sekali mendapatkan predikat ini dari ribuan mahasiswa yang ada. Ini semua berkat motivasi dari kedua orang saya,” kata wanita asal Konawe ini.
Ia mengungkap, selama proses perkuliahan dirinya selalu melakukan kebiasaan untuk mempelajari dokumen rencana pembelajaran semester (RPS) yang sebelumnya telah dibagikan kepada mahasiswa sebelum proses pembelajaran dimulai.
Baca Juga: UHO Kendari Wisuda 2.568 Mahasiswa dalam 2 Gelombang
"Jadi kalau masuk kelas pasti sudah tau apa yang akan dibahas oleh dosen-dosen, dan pastinya saya sudah menguasai materi yang akan dibawakan," jelasnya.
Kedepannya usai menyelesaikan pendidikan S1-nya tersebut, ia berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan S2 jika berhasil mendapatkan beasiswa.
“Tapi kembali lagi, ke dua orang tua saya maunya bagaimana. Saya mengikuti kedua orang tua. Tapi kalau keinginan untuk lanjut S2 pasti ada. Insya Allah kalau dapat beasiswa lanjut,” bebernya.
Lanjut ia menyampaikan, sebelum kuliah di UHO Kendari beberapa tahun lalu. Nening mengaku sempat tidak mendapatkan izin dari ayahnya, lantaran tidak ingin Nening pergi jauh dari kedua orangtuanya.
“Tapi mama saya memberi kepercayaan bahwa dia yang akan tanggung jawab kalau ada apa-apa sama saya. Alhamdulillah, selesai dan dapat predikat cumlaude,” ungkapnya.
Sementara itu, Ibunda dan ayah Nening mengaku, bersyukur dengan apa yang telah diraih oleh putrinya tersebut.
“Saya sangat bersyukur, apapun yang dia lakukan untuk pelajarannya saya usahakan dan memang perjuangannya sulit,” ungkap sang ibu.
Ia berharap kedepannya, putrinya tersebut bisa lebih baik karena masih banyak cita-cita yang akan dilanjutkan.
“Semoga tercapai keinginan anak saya,” harapnya.
Untuk diketahui, ayah Nening bekerja di bengkel las miliknya dan ibunya sebagai ibu rumah tangga (IRT).
Baca Juga: Mahasiswa KKN Tematik UHO Kendari Bakal Sulap Pekarangan Rumah Warga Kadia jadi Tanaman Obat
Sementara itu Rektor UHO, Muhammad Zamrun Firihu mengatakan, wisuda kali ini sebanyak 2.568 orang, yang tersebar dalam 14 fakultas, dan pascasarjana. Wisuda gelombang pertama pada hari ini 8 Agustus 2023 diikuti 1.281 orang dan pada 9 Agustus 2023 akan diwisuda 1.287 orang.
"Gunakan Ilmu yang didapat sebagai bekal dalam berkompetisi di dunia kerja, dan menghadapi perubahan dunia yang begitu cepat," ujar Zamrun.
Ia berharap kepada para wisudawan/wisudawati untuk mendukung program Tracer Study Alumni UHO melalui pengisian data di laman tracer.uho.ac.id.
Tracer study dijadikan sebagai salah satu indikator kinerja PT, oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Tracer study ditujukan untuk melacak jejak lulusan/alumni yang dilakukan 2 tahun setelah kelulusan. (A)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
.jpg?w=360&q=90)
