Arus Balik Lebaran 1,2 Juta Kendaraan Masuk Jabotabek, Polri Sebut Kecelakaan Lalin Turun 13 Persen

Mustaqim, telisik indonesia

Selasa, 16 April 2024

0 dilihat

Volume arus lalu lintas di Tol Gatot Soebroto, Jakarta, mulai dipadati kendaraan pasca libur Idul Fitri 1445 H, Selasa (16/4/2024). Foto: Mustaqim/Telisik

JAKARTA, TELISIK.ID – Selama arus balik Lebaran atau Idul Fitri periode 10-15 April 2024, Jasa Marga mencatat 1.228.025 kendaraan yang kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek). 

Ribuan unit kendaraan tersebut adalah kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yakni GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa).

Marketing and Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani, menyebut total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek meningkat 51,20 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 812.183 kendaraan.

“Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan,” ungkap Faiza di Jakarta, Selasa (16/4/2024).

Baca Juga: Jimly Asshiddiqie: MK Bisa Ubah Putusan KPU, Titi Prediksi PSU Karena Pelanggaran TSM

Arus lalin yang kembali ke Jabotabek bersumber dari tiga arah. Ketiga arah itu masing-masing dengan mayoritas sebanyak 682.162 kendaraan (55,5 persen) dari arah timur (Trans Jawa dan Bandung), lalu 299.862 kendaraan (24,4 persen) dari arah barat (Merak), dan 246.001 kendaraan (20,0 persen) dari arah selatan (Puncak).

Lalin yang kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 407.760 kendaraan, Faiza menyebut meningkat 155,4 persen dari lalin normal.

“Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, tercatat 274.402 kendaraan melintas, jumlah ini meningkat sebesar 48,8 persen dari lalin normal," ujarnya.

Total lalin yang kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut, kata Faiza, tercatat 682.162 kendaraan atau meningkat 98,3 persen dari lalin normal.

Untuk lalin yang kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak, Jasa Marga mencatat 299.862 kendaraan atau meningkat sebesar 12,2 persen dari lalin normal.

“Jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 246.001 kendaraan, meningkat sebesar 22,4 persen dari lalin normal,” urai Faiza.

Puncak arus balik, kata Faiza, terjadi pada Senin (15/4/2024), yakni tercatat 162 ribu kendaraan menuju Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama dan Bandung dari GT Kalihurip Utama.

Jasa Marga memprediksi dari total proyeksi H+1 hingga H+7 (10-18 April 2024) masih ada sekitar 34 persen atau 600 ribu kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek sampai H+7 (18/4/2024).

Sementara itu, Polri mencatat 58.091 kendaraan yang melintas masuk ke lima gerbang tol Jakarta pada H+5 Lebaran atau Senin (15/4/2024) kemarin. Volume arus balik ini jauh menurun dari hari sebelumnya, Minggu (14/4/2024), yang mencapai 185.651 unit kendaraan.

Juru bicara Divisi Humas Polri, Kombes Pol Harry Goldenhardt, menyebut lima gerbang tol utama yang digunakan masuk ke Jakarta adalah Cikupa Utama, Merak, Cikampek Utama, Kalihurip Utama, dan Ciawi Utama.

“Untuk volume kendaraan yang keluar dari gerbang tol Jakarta sebanyak 49.378 kendaraan dan volume kendaraan paling banyak masuk dan keluar  melalui gerbang tol Cikupa Utama,” jelas Goldenhardt di Jakarta, Selasa (16/4/2024).

Arus balik paling tinggi, menurut catatan Polri, terjadi pada H+3 Lebaran atau Sabtu (13/4/2024). Volume arus lalin yang masuk Jakarta melalui lima gerbang tol tersebut tercatat 186.136 unit kendaraan, sedangkan volume arus lalin yang keluar mencapai 132.244 unit kendaraan.

Baca Juga: Sidang Sengketa Pilpres 2024: Risma Sebut Tak Bagikan Bansosa Langsung Seperti Jokowi

Kemudian pada H+4 Lebaran atau Minggu (14/4/2024), volume arus lalin yang masuk ke Jakarta melalui lima gerbang tol tersebut tercatat 185.651 unit kendaraan, sedangkan arus lalin yang keluar mencapai 137.452 unit kendaraan.

Selain volume lalin, Polri juga mencatat jumlah kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. Menurut catatan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, kecelakaan lalin selama arus mudik dan balik terjadi penurunan sekitar 13 persen dari 3.412 pada 2023 menjadi 2.985 pada 2024.

“Meninggal dunia akibat kecelakaan juga turun 17 persen dari 519 menjadi 429,” ujar Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan, Selasa (16/4/2024).

Berbanding terbalik dengan jumlah korban meninggal akibat kecelakaan, Aan menyebut korban luka berat mengalami peningkatan 25 persen dari 427 menjadi 533 korban. Sementara luka ringan turun dari 4.745 menjadi 3.983 korban. (A)

Reporter: Mustaqim

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS