Begini Cara Pemprov DKI Jakarta Percepat Target Vaksinasi

Marwan Azis, telisik indonesia
Rabu, 14 Juli 2021
0 dilihat
Begini Cara Pemprov DKI Jakarta Percepat Target Vaksinasi
Vaksinasi COVID-19 di Universitas Budi Luhur, Jakarta. Foto: Ist.

" Guna mencapai kekebalan komunal, Pemprov DKI Jakarta tengah melakukan serangkaian upaya jemput bola, salah satunya dengan menghadirkan mobil vaksin keliling yang tersebar di wilayah-wilayah di Ibu Kota "

JAKARTA, TELISIK.ID - Pemprov DKI Jakarta percepat target vaksinasi COVID-19 di Jakarta dengan cara jemput bola melalui vaksin keliling.

Pemprov DKI Jakarta menetapkan target vaksin Jakarta, yakni 8.815.157, agar di Ibu Kota dapat tercapai kekebalan komunal (Herd Immunity), sehingga wabah COVID-19 dapat ditangani baik dan tepat.

Guna mencapai kekebalan komunal, Pemprov DKI Jakarta tengah melakukan serangkaian upaya jemput bola, salah satunya dengan menghadirkan mobil vaksin keliling yang tersebar di wilayah-wilayah di Ibu Kota.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza) saat memantau pelaksanaan vaksinasi keliling di Kelurahan Cipedak, Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021).

"Jadi ini program yang menjemput bola pelaksanaan vaksin di lingkungan masyarakat. Dengan pelaksanaan seperti ini dari pagi hingga sore bisa membantu mempercepat target DKI Jakarta yang ditargetkan 100.000 vaksin per hari," ujarnya.

Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta telah meluncurkan 16 mobil vaksin keliling pada Kamis lalu (8/7) sebagai upaya percepatan vaksinasi di Ibu Kota dan menjangkau vaksinasi masyarakat yang lebih luas.

Mobil vaksin keliling ini merupakan hasil kolaborasi dengan Jakarta Experience Board dan berbagai pemangku kepentingan, serta dunia usaha.

Baca Juga: Majukan Daerah, Pemda Butur Jalin Sinergi dengan DPRD

Baca Juga: Tak Terima Dipecat Sepihak, Perangkat Desa Temui Bupati Wakatobi

Ariza terus mengingatkan kepada seluruh masyarakat Jakarta agar segera mengikuti vaksinasi COVID-19.

Tak hanya orang dewasa, mobil vaksin keliling juga sudah bisa melayani vaksinasi untuk usia 12 tahun ke atas, sehingga anak-anak menjadi lebih terlindungi dari paparan COVID-19.

Ariza mengimbau masyarakat untuk melaksanakan kebijakan PPKM darurat secara bertanggung jawab.

"Serta meningkatkan kedisiplinan penerapan protokol kesehatan di dalam kehidupan sehari-hari dan membangun pola hidup sehat," pungkasnya. (C)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga