Bombana Lakukan Vaksinasi Dosis II, Target 4.712 Orang

Hir Abrianto, telisik indonesia
Selasa, 03 Agustus 2021
0 dilihat
Bombana Lakukan Vaksinasi Dosis II, Target 4.712 Orang
Skrining kesehatan sebelum penyuntikan vaksin oleh tim vaksinator. Foto: Hir/Telisik

" Kita targetkan untuk vaksinasi dosis II di angka 4.721 orang "

BOMBANA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Kesehatan Bombana telah menerbitkan jadwal vaksinasi untuk dosis II.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Kepala Dinas Kesehatan, Darwin menyebutkan, berdasarkan capain saat pelaksaan pekan vaksin dosis I lalu, vaksinasi dosis II saatnya dilakukan dengan ditargetkan mencapai 4.721 orang dari masyarakat umum.

"Kita targetkan untuk vaksinasi dosis II di angka 4.721 orang," ujarnya.

Pelaksanaan vaksinasi ini dilaksanakan mulai tanggal 2-7 Agustus 2021 yang tersebar di 5 kecamatan, masing-masing Kecamatan Rumbia 1.349 orang, Rumbia Tengah 1.020 orang, Lantari Jaya 908 orang, Rarowatu Utara 831 dan Kabaena 604 Orang.

"Kami akan gunakan berdasarkan dosis yang ada, kemudian kembali mengusulkan pasokan vaksin mengingat masih banyak masyarakat kita yang belum sama sekali mengikuti padahal animo mereka ingin sekali divaksin," pungkasnya.

Baca Juga: 75 Pasukan Pengibar Bendara HUT RI di Bombana Dikarantina

Baca Juga: Bagi Peserta CPNS Lolos Seleksi Administrasi, Ini Kisi-Kisi Soal SKD

Meski ribuan masyarakat Bombana telah mengikuti dan mengantongi kartu vaksin, pemerintah kabupaten tidak menjadikan kartu vaksin sebagai syarat utama dalam pelayanan.

Sebagaimana diungkapkan Kepala Dinas Dukcapil Bombana, Firdaus saat dikonfirmasi Telisik.id pada Selasa (3/8/2021) mengungkapkan bahwa pelayanan di Kantor Dukcapil tidak memberlakukan persyaratan kartu vaksin bagi masyarakat yang mengurus administrasi kependudukan.

"Kami tidak berlakukan kartu vaksin sebagai syarat dalam pengurusan administrasi kependudukan yang penting mengikuti protokol kesehatan saja yakni gunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak," singkatnya. (B)

Reporter: Hir Abrianto

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga