Bupati-Wabup Muna Enggan Dilayani, Asrafil Singgung Loyalitas dan Keserakahan
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 03 Maret 2025
0 dilihat
Bupati dan Wabup Muna, Bachrun Labuta dan La Ode Asrafil Ndoasa, bersama Forkopimda sesaat baru tiba di Kabupaten Muna, Senin (3/3/2025). Foto : Sunaryo/Telisik
" Bupati-Wakil Bupati (Wabup) Muna, Bachrun Labuta-La Ode Asrafil Ndoasa, akhirnya menginjakkan kaki mereka di Bumi Sowite, Senin (3/3/2025), sejak dilantik pada 20 Februari 2025 di Jakarta oleh Presiden RI, Prabowo Subianto "
MUNA, TELISIK.ID - Bupati-Wakil Bupati (Wabup) Muna, Bachrun Labuta-La Ode Asrafil Ndoasa, akhirnya menginjakkan kaki mereka di Bumi Sowite, Senin (3/3/2025), sejak dilantik pada 20 Februari 2025 di Jakarta oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Keduanya lalu menggelar doa bersama dan bersilaturahmi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Muna, tokoh adat, dan tokoh masyarakat setempat.
Bachrun menilai silaturahmi di bulan suci Ramadan sebagai momentum merekonstruksi pola pikir sebagai pejabat yang hadir sebagai pelayan masyarakat.
Baca Juga: Bupati Muna Temui Rusman Emba di Lapas Sukamiskin Usai Retret di Magelang
"Saya bersama Asrafil akan mengubah yang selama ini masyarakat melayani pejabat, menjadi pejabat yang melayani masyarakat," kata Bachrun.
Ia menegaskan bahwa proses pilkada telah selesai sehingga dibutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat untuk memajukan Kabupaten Muna.
"Jadi yang selama ini tidak mendukung kami, tidak ada masalah. Saatnya kita bersama-sama membangun daerah," ujar Bachrun.
Sementara itu, Wabup Muna, Asrafil, seia sekata dengan Bachrun. Dia membenarkan bahwa dalam menjalankan tugas pemerintahan bupati dan wabup tidak bisa berjalan sendiri.
Asrafil menegaskan, dibutuhkan dukungan dari OPD dan kerja sama seluruh masyarakat, sehingga visi-misi dalam memajukan daerah dan mensejahterahkan masyarakat Kabupaten Muna dapat tercapai.
Baca Juga: Respon Cepat pada Bayi Tanpa Anus di Baubau, Sentra Meohai Hadir Beri Atensi
Tiga hal ditegaskan Asrafil yang akan dilaksanakan bersama Bachrun dalam menjalankan pemerintahan. Pertama, sebagai pejabat harus bersikap adil dan tidak bersifat sombong.
“Karena kedua sifat tersebut kadang membuat seseorang tidak loyal terhadap pimpinan,” tegasnya.
Hal kedua yang ditekankan Asrafil adalah OPD harus menghindari sifat keserakahan, dan ketiga yakni hindari sifat dengki serta iri hati demi keselamatan bersama. (B)
Penulis: Sunaryo
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
