Respon Cepat pada Bayi Tanpa Anus di Baubau, Sentra Meohai Hadir Beri Atensi
Erni Yanti, telisik indonesia
Senin, 03 Maret 2025
0 dilihat
Sentra Meohai Kendari bersama dengan Yayasan Berbagi Kota Baubau, memberikan perhatian penuh terhadap kondisi kesehatan Ahmad Ammar (19 hari), bayi yang terlahir tanpa anus. Foto: Istimewa
" Sentra Meohai Kendari bersama Yayasan Berbagi Kota Baubau, memberikan perhatian penuh terhadap kondisi kesehatan Ahmad Ammar (19 hari), bayi yang terlahir tanpa anus, Senin (3/3/2025) "

KENDARI, TELISIK.ID - Sentra Meohai Kendari bersama Yayasan Berbagi Kota Baubau, memberikan perhatian penuh terhadap kondisi kesehatan Ahmad Ammar (19 hari), bayi yang terlahir tanpa anus, Senin (3/3/2025).
Dalam upaya memberikan perawatan yang optimal, tim pekerja sosial dan perawat Sentra Meohai melakukan asesmen langsung kepada Ahmad dan keluarganya di BTN Griya Asri Baruga, tempat tinggal sementara keluarga tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan juga diskusi terkait langkah-langkah penanganan medis lebih lanjut.
Ahmad Ammar lahir tanpa lubang anus dan pada hari kedua setelah kelahiran, ia harus menjalani prosedur operasi kolostomi di Rumah Sakit Siloam Buton.
Operasi ini bertujuan untuk membuat saluran pembuangan sementara melalui perutnya. Selain itu, ditemukan permasalahan pada ususnya yang memerlukan pembedahan tambahan. Namun, hingga saat ini luka dari pembedahan tersebut masih terbuka dan belum kering, sehingga menambah kompleksitas perawatan bayi ini.
Baca Juga: Meohai Kendari Layani Terapi Gratis Kelompok Rentan
Meskipun Ahmad telah diperiksa di Rumah Sakit Umum Bahteramas Sulawesi Tenggara, fasilitas di rumah sakit tersebut tidak memadai untuk menangani masalah luka bedah yang dialami Ahmad.
Oleh karena itu, perlu dilakukan rujukan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar untuk perawatan lebih intensif, serta pemantauan kesehatan dan status nutrisi yang lebih optimal.
Semua biaya pengobatan Ahmad Ammar ditanggung melalui PBI JKN yang telah diuruskan oleh pihak kelurahan Nganganaumala, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau.
Sentra Meohai Kendari, bekerja sama dengan Yayasan Posko Berbagi Baubau, memfasilitasi proses keberangkatan Ahmad ke Makassar dan saat ini Ahmad sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Baca Juga: Kasus Rudapaksa Anak di Baubau Ditangani Sentra Meohai dan Dinsos
Sebagai bagian dari perhatian dan dukungan, Sentra Meohai Kendari juga memberikan bantuan atensi berupa perlengkapan bayi dan perlengkapan medis untuk perawatan luka bedah dan kolostomi. Selain itu, tim Sentra Meohai memberikan motivasi kepada orang tua Ahmad Ammar untuk terus mendampingi dan mendukung proses perawatan anak mereka.
"Kami akan terus memonitor kondisi Ahmad Ammar sampai ia selesai menjalani perawatan, serta berkoordinasi dengan Yayasan Berbagi Baubau. Kami juga memberikan semangat kepada ibu Ahmad Ammar untuk terus memberikan ASI eksklusif selama dua tahun, guna mempercepat proses penyembuhan luka pasca operasi," ujar Pipit, perawat Sentra Meohai Kendari.
Dengan kolaborasi ini, diharapkan proses pemulihan Ahmad Ammar dapat berjalan dengan lancar dan membuahkan hasil yang positif. (Adv/D)
Penulis: Erni Yanti
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS