Bupati Wakatobi Gerebek Pasar, Ini yang Ditemukan
Boy Candra Ferniawan, telisik indonesia
Senin, 14 Maret 2022
0 dilihat
Bupati Wakatobi saat gerebek pasar, memastikan harga bahan pokok jelang ramadan Foto: Boy Candra Ferniawan/Telisik
" Bupati Wakatobi, Haliana melakukan gerebek atau sidak pengecekan harga komiditi bahan pokok, jelang ramadan 1443 Hijriah/ 2022 M "
WAKATOBI, TELISIK.ID - Bupati Wakatobi, Haliana melakukan gerebek atau sidak pengecekan harga komiditi bahan pokok, jelang ramadan 1443 Hijriah/ 2022 M, di pasar sentral, Senin, (14/3/ 2022).
Dalam sidak pasar tersebut, Bupati Wakatobi menyampaikan khusus bahan kebutuhan pokok terdapat beberapa jenis yang mengalami kenaikan, namun kenaikan masih dalam batas normal atau stabil.
“Jadi di beberapa tempat kita sudah melakukan uji petik terhadap kios-kios yang ada, ditemukan harga bahan pokok yang bervariasi. hasilnya memang ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan. seperti bawang merah. beras, dan telur. Untuk telur juga mengalami kenaikan namun ada juga pedagang yang mengatakan bahwa harga dari agen murah, Terutama yang dibeli di Kendari maupun Baubau,” ungkap Bupati Wakatobi, Haliana
Kendati demikian, dirinya akan mengecek stok kebutuhan pokok di Wakatobi aman menjelang bulan ramadan.
“Nanti kita akan menanyakan stok disamping dicek harga jangan sampai ada lonjakan. Kita mau cek bagaimana kesiapan stok kita di pasar-pasar untuk menghadapi Ramadhan nanti,” ujarnya.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Wakatobi Melangit hingga Rp 800 Ribu
Sedangkan untuk bahan pokok miyak goreng, dijelaskannya mengalami kenaikan harga dari beberapa pedagang. Terutama minyak curah yang mengalami kenaikan signifikan.
Salah satu langkah yang dipikirkan pemerintah daerah mungkin yaitu mendorong kelompok-kelompok masyarakat untuk memproduksi minyak kelapa.
"Memanfaatkan kelapa di desa masing-masing, menggali potensi masyarakat untuk mendapatkan keuntungan, bisa diberdayakan dengan tujuan bagaimana memenuhi stok minyak goreng kita aman di daerah,” jelasnya.
Sementara melalui Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindang) Wakatobi, Safiuddin menyebutkan, kenaikan harga bahan pokok sama halnya dengan kondisi tahun-tahun sebelumnya.
“Untuk beras sendiri sama halnya dengan tahun sebelumnya, kondisi di lapangan ada yang menjual mencapai Rp 650 ribu. Didapatkan fakta di lapangan dari penjual tadi sama halnya dengan harga-harga tahun lalu. Untuk gula sendiri tadi sedikit ada kenaikan, namun bisa diatasi oleh Bulog sendiri,” ujar Safiuddin.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Pemkot Baubau Cari Solusi Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Minyak Goreng
Salah satu pedagang, Defi berharap, fluktuasi harga komoditas pasar bisa stabil. Kenaikan harga kebutuhan pokok membuat masyarakat merasa terbebani terutama minyak goreng.
”Harga minyak curah saja yang naiknya cukup tajam terlebih setengah mati kita dapatkan. Kalau harga bawang merah dan gula masih stabil,” kata Defi.
Diketahui, ke depan untuk mengantisipasi kenaikan bahan pokok, Pemerintah Kabupaten Wakatobi berencana menggelar pasar murah dengan prinsip untuk menstabilkan harga menjelang ramadan. (A)
Reporter: Boy Candra Ferniawan
Editor: Kardin
