Cuaca Buruk, Plt Wali Kota Baubau Minta OPD Terkait Turun Langsung

Deni Djohan, telisik indonesia
Selasa, 22 Februari 2022
0 dilihat
Cuaca Buruk, Plt Wali Kota Baubau Minta OPD Terkait Turun Langsung
Plt. Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse saat meninjau langsung titik kerusakan dan banjir. Foto: Ist

" Ia juga meminta kepada seluruh pihak berkompeten untuk datang dan melihat langsung kerusakan yang terjadi "

BAUBAU, TELISIK.ID - Angin kencang disertai gelombang tinggi yang melanda Kota Baubau dan sekitarnya beberapa hari terakhir, merusak sejumlah fasilitas pemerintah.

Plt Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, dengan sigap turun meninjau langsung sejumlah lokasi yang menjadi titik kerusakan. Usai meninjau, ketua PDIP Kota Baubau itu mengimbau kepada warga untuk berhati-hati dalam melakukan aktifitas selama cuaca belum membaik.

Ia juga meminta kepada seluruh pihak berkompeten untuk datang dan melihat langsung kerusakan yang terjadi. Bukan menunggu laporan di atas meja.

"Cuaca ekstrem dan dampaknya akan menjadi salah satu dasar pertimbangan pembangunan di wilayah pesisir. Semua yang berkompeten harusnya datang dan melihat langsung, tidak menunggu laporan di atas meja. Itu akan membuat kita lebih paripurna dalam merumuskan kebijakan yang akan diambil kelak," tulis Monianse melalui akun resminya.

Selanjutnya ia mengatakan, bila dirinya membutuhkan ASN yang sigap, tanggap, cekatan solutif. Sebab semua itu merupakan hakekat dari semboyan, melayani tanpa sekat. Bukan hanya berfikir untuk kenyamanan diri sendiri.

Baca Juga: Daerah Pesisir Wameo Baubau Porak-poranda Diterjang Badai

"Kepada seluruh warga, kami himbau untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang sementara melanda Kota Baubau dan sekitarnya. Semoga Allah SWT, senantiasa memberikan kesehatan, keselamatan dan keberkahan untuk kita semua," tutupnya.

Baca Juga: Banjir Genangi Ratusan Hektar Sawah di Baubau

Amatan tim Telisik.id, kerusakan terjadi di sejumlah wilayah pesisir kota. Di antaranya, Kelurahan Wale, Wameo dan sekitarnya.

Di Kelurahan Wale, bangunan ruang publik, pantai kamali, hancur diterjang ombak. Bahkan sebuah tower satelit tumbang akibat tertiup angin. tak hanya sampai di situ, lapak pedagang di pasar Wameo porak-poranda diterjang angin dan dihantam gelombang.

Di pinggir kota, seperti Kelurahan Kari-ngakri, banjir juga terjadi. Tak hanya itu, sejumlah tiang listrik bertumbangan hingga membuat kerusakan teknis. Akibatnya, listrik di kota Baubau padam selama berjam-jam. (C)

Reporter: Deni Djohan

Editor: Kardin

Baca Juga