Mobil Pengantar Bantuan Logistik ke Mamuju Dihadang Warga dan Mencoba Menyerang Relawan

Rezki Mas'ud, telisik indonesia
Minggu, 17 Januari 2021
0 dilihat
Mobil Pengantar Bantuan Logistik ke Mamuju Dihadang Warga dan Mencoba Menyerang Relawan
Warga hadang pengantar logistik bantuan di Majene dalam video yang beredar. Foto: Ist.

" Perlu penyelidikan dulu terkait kejadian tersebut kapan dan di mana terjadi. Kami belum bisa memastikan. "

MAJENE, TELISIK.ID - Sebuah video pendek viral di media sosial. Video berdurasi 30 detik menunjukkan aksi sejumlah warga mengambil paksa bantuan yang disebut akan disalurkan ke korban gempa di Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Video yang memperlihatkan warga yang arogan menghadang tim relawan yang membawa bantuan untuk warga di Mamuju. Parahnya lagi, dalam video terlihat salah satu warga berusaha menyerang relawan dengan sebilah parang.

Kabid Humas Polda Sulbar, Kombes Pol Syamsu Ridwan mengatakan, kepolisian akan menyelidiki lokasi dan kebenaran ikhwal video pendek penjarahan bantuan untuk korban gempa yang telah viral di berbagai media sosial itu.

"Perlu penyelidikan dulu terkait kejadian tersebut kapan dan di mana terjadi. Kami belum bisa memastikan," kata Syamsu saat dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (16/01/2021).

Baca juga: Sempat Terputus Akibat Gempa Sulbar, Jalur Darat Majene-Mamuju Kembali Pulih

Syamsu pun mengimbau agar setiap kendaraan yang membawa sembako via darat agar melapor ke Polsek setempat untuk mendapat pengawalan khusus.

"Kami sarankan agar setiap mobil yang akan membawa bantuan ke Mamuju agar lapor ke Polres atau Polsek setempat untuk mendapatkan pengawalan dan bantuan bisa disalurkan secara terpusat di posko yang ada di belakang kantor gubernur Sulbar," ungkapnya.

Diketahui, bantuan terus mengalir dari berbagai daerah di Provinsi Sulawesi Selatan ke sejumlah pengungsi di Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Sementara itu, di Majene dan Mamuju, Sulbar, korban gempa masih mengungsi. Salah satunya di Kecamatan Tapalang. Kurang lebih sebanyak 300 warga di Desa Rantedoda, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat tengah membutuhkan bantuan logistik. Pasca-gempa bumi 6,2 magnitudo Jumat 15 Januari 2021 ratusan warga itu mengungsi ke area pegunungan. (B)

Reporter: Rezki Mas'ud

Editor: Fitrah Nugraha

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga