Demo Tolak Kedatangan Habib Rizieq di Makassar Ricuh
Rezki Mas'ud, telisik indonesia
Selasa, 01 Desember 2020
0 dilihat
Sejumlah massa bentangkan spanduk menolak kedatangan Habib Rizieq Shihab di Makassar. Foto: Rezki Mas'ud/Telisik
" Apa ini, mengganggu arus lalu lintas, bubar, bikin macet. "
MAKASSAR, TELISIK. ID - Sekelompok orang tak dikenal (OTK) menyerang massa pengunjuk rasa yang menolak kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Kota Makassar, Selasa (1/12/2020).
Kejadian tersebut terjadi pada sore hari. Dimana, terdapat satu orang pendemo terkena busur.
Aksi tersebut merupakan gelombang penolakan safari dakwah Habib Rizieq Shihab yang terjadi di Kota Makassar. Puluhan mahasiswa tergabung dalam beberapa aliansi berdemonstrasi menolak kedatangan pentolan FPI di depan Monumen Mandala, Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Mereka demo dengan orasi sambil membakar ban dan membentangkan spanduk berisi penolakan kedatangan Habib Rizieq Shihab.
Namun, berselang beberapa jam kemudian atau sekitar pukul 16.45 Wita, tiba-tiba datang sekelompok OTK dari arah Utara, Jalan Terpedo atau samping rumah sakit (RS) Pelamonia, langsung menyerang pengunjuk rasa.
Baca juga: Balita Warga Kombeli Buton Meninggal Akibat Keracunan
Parahnya lagi, OTK menyerang pendemo dengan membawa senjata tajam jenis panah busur. Akibatnya, pengunjuk rasa berhamburan, menyelamatkan diri dari sekelompok OTK itu.
"Apa ini, mengganggu arus lalu lintas, bubar, bikin macet," teriak OTK tersebut.
Selain membubarkan massa pendemo ini, terlihat juga salah seorang dari kelompok OTK membentangkan busur ke arah massa. Dan akibatnya, seorang pendemo terkena anak panah busur di bagian punggung. Ia sementara dirawat di RS Pelamonia.
Sementara itu, aparat kepolisian dari Polsek Ujung Pandang dan Jatanras Polrestabes Makassar, langsung melerai dua kelompok massa ini agar tidak terjadi keributan yang panjang.
Saat berita ini dibuat, situasi di lokasi sudah mulai kondusif. OTK dan massa pendemo tolak kedatangan Habib Rizieq Shihab telah membubarkan diri. (B)
Reporter: Rezki Mas'ud
Editor: Fitrah Nugraha
