Diawali Suara Ledakan, Sejumlah Kios Depan SPBU Tapak Kuda Kendari Hangus Terbakar
Andi May, telisik indonesia
Rabu, 16 Maret 2022
0 dilihat
Kebakaran hanguskan sejumlah kios di depan SPBU Tapak Kuda Kendari. Foto: Andi May/Telisik
" Sejumlah kios di depan SPBU Tapak Kuda Kota Kendari, hangus terbakar sekira pukul 20.00 Wita Selasa (15/3/2022) malam "
KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah kios di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tapak Kuda Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), hangus terbakar sekira pukul 20.00 Wita Selasa (15/3/2022) malam.
Pantauan Telisik.id, saat terjadi kebakaran, pemilik kios berupaya menyelamatkan barang-barang dari dalam kiosnya.
Salah seorang korban, Fatahillah mengatakan, api berasal dari belakang kios sebelahnya.
"Saat itu dia sedang mengisi bensin di botol yang akan dijual kembali dibelakang kios tersebut, tiba-tiba celananya terbakar lalu lari keluar," ujar Fatahillah.
Kemudian, Fatahillah mendengar suara ledakan dari belakang kios dan melihat kobaran api.
"Karena sudah terbakar jadi tidak sempat selamatkan barang-barang saya," ucapnya.
Beruntungnya, lanjut Fatahillah, ia serta keluarga dapat menyelamatkan diri dari kebakaran tersebut, namun kerugian yang ia alami mencapai puluhan juta rupiah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari, Junaidin Umar mengatakan, informasi kebakaran pertama kali diketahui melalui media sosial.
Baca Juga: Seorang Pria di NTT Teguk Racun Pestisida Usai Diketahui Cabuli Anak Kandung
"Karena lokasinya cukup dekat, saya langsung kerahkan petugas untuk segera ke lokasi kejadian," ujar Junaidin Umar.
Sebanyak tiga unit mobil Pemadam Kebakaran dikerahkan.
"Api dapat merambat dengan cepat karena sejumlah kios tersebut menyimpan bahan mudah terbakar," ujarnya.
Api berhasil dipadamkan selang satu jam kemudian.
Baca Juga: Hendak Pulang dari Sekolah, Dua Pelajar Tabrakan dengan Truk di Kendari
"Hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran," tuturnya.
Junaidin Umar juga menambahkan, pihaknya belum mengetahui apakah terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Kita belum tahu pasti karena kita masih tahap pendinginan," bebernya.
Akibat kejadian tersebut, kerugian para pemilik kios ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (A)
Reporter: Andi May
Editor: Haerani Hambali