Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
" Begitu juga IAIN Kendari yang saat ini sudah menerapkan digitalisasi di setiap aktivitas pelayanannya. "
KENDARI, TELISIK.ID - Penerapan digitalisasi pada tiap perguruan tinggi sangat memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan kampus.
Begitu juga IAIN Kendari yang saat ini sudah menerapkan digitalisasi di setiap aktivitas pelayanannya.
Apalagi IAIN Kendari memiliki keinginan besar untuk menjadi pusat pengembangan kajian Islam transdisipliner di kawasan asia pada tahun 2025.
Salah satu penerapan digitalisasi tersebut adalah konsep e-learnig atau pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi.
Wakil Rektor I IAIN Kendari, Husain Insawan mengatakan, penerapan e-learning juga bisa menunjang pencapaian visi IAIN Kendari sebagai pusat pengembangan Islam transdisipliner di kawasan asia.
"Karena ini sangat memungkinkan bagi kita bahkan menjadi peluang untuk menjadikan IAIN Kendari sebagai epicentrum dari destinasi pendidikan," ujarnya, Selasa (19/10/2021).
Baca juga: HMJ Pendidikan Ekonomi FKIP UHO Sukses Gelar O2E se-Sultra
Baca juga: Sukses di Babak Penyisihan, Tim Elektrobot UHO Lolos Delapan Besar
Husain juga menambahkan, kendala terbesar adalah perlu memperkuat server karena hal tersebut menyangkut tentang jaringan.
"Jaringan-jaringan itu harus diperkuat sehingga impian kita menjadi perguruan tinggi siber di Sultra bisa terwujud," tambahnya.
Humas IAIN Kendari, Lily Ulfia mengungkapkan, untuk digitalisasi di IAIN Kendari sudah pada semua layanan. Mulai dari kepegawaian, administrasi umum, keuangan, dan akademik.
"Manfaat dari digitalisasi adalah peningkatan kualitas pembelajaran," katanya
Sementara itu, salah satu mahasiswa FUAD IAIN Kendari, Haerul Ikhsan mengaku sangat terbantu dengan konsep konsep e-learning untuk melakukan perkuliahan.
"Dapat memudahkan proses pembelajaran dengan kondisi pandemi saat ini," tuturnya. (A-Adv)
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Fitrah Nugraha
