Dinas PUPR Konawe Gelar Pembinaan Pengembangan Tata Guna Air

Sigit Purnomo, telisik indonesia
Rabu, 31 Mei 2023
0 dilihat
Dinas PUPR Konawe Gelar Pembinaan Pengembangan Tata Guna Air
Dinas PUPR Konawe menggelar pelatihan pengembangan tata guna air tingkat perkumpulan petani pemakai air. Foto: Ist.

" Hal yang mesti diperhatikan dalam upaya peningkatan kualitas pengelolaan irigasi adalah perencanaan dan pengembangan tata guna air "

KONAWE, TELISIK.ID - Dalam rangka pengembangan tata guna air (PTGA) tingkat perkumpulan petani pemakai air (P3A) Kabupaten Konawe, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Wilayah Sungai Sulawesi menggelar pembinaan pengembangan tata guna air.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Konawe, Noor Jannah mengatakan, hal yang mesti diperhatikan dalam upaya peningkatan kualitas pengelolaan irigasi adalah perencanaan dan pengembangan tata guna air.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan tujuan PTGA  yakni untuk meningkatkan tata kelola air di jaringan irigasi dalam satu kesatuan sistem dari jaringan utama sampai jaringan tersier secara nasional.

"Berdasarkan peraturan perundangan-undangan yang ada, jaringan utama dikelola oleh pemerintah daerah sesuai dengan kewenanganya," ujarnya.

Ia juga mengatakan, wewenang dan tanggung jawab pengelolaan jaringan tersier berada pada perkumpulan petani pemakai air (P3A).

Baca Juga: Dorong Ekstensifikasi Pertanian, Dinas PUPR Kolaka Utara Benahi Irigasi Persawahan

"Dari pengalaman selama ini peran para pembina pengelola, pelaksanaan irigasi pengamat/mantri, juru, pengurus P3A termasuk komisi irigasi di berbagai jenjang di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota akan melaksanakan pengembangan tata guna air sangat besar perannya," ungkapnya.

Ia menuturkan, P3A sebagai mitra pemerintah yang setara yaitu sebagai pelaku utama dalam pengelolaan irigasi pada kewenangan dan tanggung jawabnya.

Selain P3A, lanjut Noor Jannah, instansi terkait seperti Bappeda, Dinas Pengairan/SDA, Dinas Pertanian dan yang lainnya di tingkat kabupaten/kota yang juga mempunyai peran penting dalam penyelenggaraan pengolalaan irigasi.

Ia berharap dengan adanya pelaksanaan pelatihan pengembangan tata guna air dapat mengurangi ketidakmampuan masyarakat secara teknis.

"Dan dapat meningkatkan kompentensi dalam hal pengelolaan irigasi khususnya pada kegiatan operasi dan pemeliharaan irigasi," pungkasnya.

Melansir dari pu.go.id upaya peningkatan kualitas pengelolaan irigasi adalah perencanaan dan pelaksanaan pengembangan tata guna air yang saat ini dirasa belum optimal sehingga ke depan perlu selalu diupayakan perbaikan dan pengembangan yang lebih baik.

Baca Juga: Dinas PUPR Muna Barat Tindaklanjuti Pencetakan 400 Hektare Sawah Baru

Selain itu, Pengembangan Tata Guna Air (PTGA) perlu dilaksanakan dengan memakai asas Human Capital dan Social Capital, yang dimaknai bahwa pengelola irigasi akan menjadi organisasi pembelajar.

Dengan pendekatan ini maka pengelola irigasi akan selalu bersifat dinamis karena akan dapat menyikapi perubahan yang berlaku.

Di samping itu, program perkuatan kelembagaan yang terkait dengan irigasi melalui bimbingan teknis yang perlu selalu terus dilaksanakan dan implementasi tata kelola air ke depan, perlu diintegrasikan dengan pengelolaan irigasi modern. (B-Adv)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga