Dinsos Konawe Bantu Warga Korban Kebakaran di Desa Meraka
Aris Syam, telisik indonesia
Kamis, 11 Agustus 2022
0 dilihat
Penyerahan bantuan kepada korban kebakaran, Jumardin, warga Desa Meraka, Kecamatan Lambuya, oleh pihak Dinas Sosial Konawe. Foto: Ist.
" Bantuan yang diberikan kepada korban berupa sandang pangan, terdiri dari pakaian dewasa dan anak, selimut, persediaan tenda atau terpal, makanan bayi, anak dan juga makanan dewasa "
KONAWE, TELISIK.ID - Setelah mendapat laporan tentang bencana kebakaran yang menimpa rumah milik Jumardin (37) di Desa Meraka, Kecamatan Lambuya, Dinas Sosial (Dinsos) Konawe salurkan bantuan tanggap darurat.
Kepala Dinas (Kadis) Sosial Konawe Agusuyono mengatakan, pihaknya baru saja memberikan bantuan tanggap darurat kepada korban yang terkena bencana. Setelah sebelumnya pihaknya melakukan asesmen.
"Kemarin kita sudah turun lapangan melakukan asesmen kepada korban, dan hari ini langsung kita salurkan bantuannya," jelasnya, Kamis (11/8/2022).
Agusuyono menyebut, untuk bantuan yang diberikan kepada korban berupa bantuan sandang pangan, terdiri dari pakaian dewasa dan anak, selimut, persediaan tenda atau terpal, makanan bayi, anak dan juga makanan dewasa.
Baca Juga: Dinsos Konawe Imbau Pemilik e-Warung dan Pendamping Berikan Pelayanan Terbaik untuk KPM
"Itu sudah sesuai asesmen kita, jadi bantuan yang kita berikan ini sudah sesuai yang korban dan keluarganya butuhkan, agar tepat sasaran," imbuhnya.
Sementara kondisi korban saat ini, Agusuyono menyebut, korban bersama keluarganya mengungsi ke rumah keluarga terdekatnya, karena rumahnya habis terbakar dan rata dengan tanah.
Baca Juga: Sah, Irwan jadi Ketua DPRD Muna, Saemuna Absen
Ia juga menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Dinas PU, agar sekiranya diberikan bantuan bahan perumahan yang sederhana. Sehingga korban dapat mendirikan rumah baru lagi.
"Semoga dengan adanya bantuan ini, dapat meringankan sedikit beban para korban dan dapat bermanfaat," pungkasnya.
Diketahui, kebakaran rumah milik Jumardin (37) terjadi pada hari Selasa tanggal 9 Agustus 2022 sekira pukul 04.00, diduga akibat korsleting listrik. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian materil sebesar kurang lebih Rp 200 juta. (C-Adv)
Penulis: Aris Syam
Editor: Haerani Hambali
