DPRD Kendari Kritisi Bulog Karena Dinilai Langgar Prokes Saat Pasar Murah
Ruliawan Putra Utama, telisik indonesia
Jumat, 04 Maret 2022
0 dilihat
Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik. Foto: Ruliawan Putra Utama/Telisik
" Pasar murah minyak goreng yang digelar Bulog Sultra selama tiga hari mendapat kritik dari DPRD Kota Kendari "
KENDARI, TELISIK.ID - Pasar murah minyak goreng yang digelar Bulog Sultra selama tiga hari mendapat kritik dari DPRD Kota Kendari.
Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik mengungkapkan, pasar murah minyak goreng yang dilaksanakan Bulog Sultra melanggar protokol kesehatan (Prokes).
"Kita ini di masa PPKM level 3, seharusnya tidak menimbulkan kerumunan seperti itu," kata Rajab Jinik, Jumat (4/3/2022).
Ia juga menjelaskan, seharusnya Bulog menyalurkan minyak goreng tersebut ke distributor yang ada.
"Agar distributor salurkan ke pasar, dan tidak menimbulkan antrian," jelasnya.
Baca Juga: Kecewa Tidak Dapatkan Minyak Goreng Murah, Emak Emak Marah di Halaman Kantor Perum Bulog Sultra
Selain itu Rajab Jinik juga menjelaskan, jika Bulog Sultra ingin lakukan pasar murah seharusnya tidak di Kendari saja, namun di laksanakan juga pada kabupaten lainnya.
"Bulog Sultra itu tingkat provinsi, seharusnya dia tidak laksanakan kegiatan di Kendari saja, karena jika hanya di Kendari maka kebutuhan di kabupaten lain tidak terpenuhi," tutupnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Hernawati mengaku, dirinya sudah menunggu lama dan ia menyayangkan pihak Bulog tidak menemui masyarakat yang sejak pagi hari tidak mendapatkan kejelasan tentang jadwal pelaksanaan pasar murah.
Baca Juga: DPRD Kota Kendari Minta PDAM Selesaikan Utang Dana Pensiun
"Bukan petugas Bulog yang temui kita, Satpam, tapi dia suruh kita pergi karena habis mi minyak," ucapnya. (B)
Reporter: Ruliawan Putra Utama
Editor: Kardin