DPRD Sepakat Pilkades Serentak di Muna Digelar 2022

Sunaryo, telisik indonesia
Minggu, 15 Agustus 2021
0 dilihat
DPRD Sepakat Pilkades Serentak di Muna Digelar 2022
Sekretaris Komisi I DPRD Muna, Mohamad Ikhsanundin (tengah) bersama Dandim dan Wakapolres Muna. Foto: Sunaryo/Telisik

" DPRD Muna sendiri sepakat Pilkades digelar tahun depan. Sebab, bila dipaksakan tahun ini, tidak memungkinkan lagi "

MUNA, TELISIK.ID - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Muna berpotensi akan digelar di tahun 2022 mendatang.

Hal tersebut dampak dari penundaan tahapan Pilkades, akibat pandemi COVID-19 yang kini belum berakhir.  

DPRD Muna sendiri sepakat Pilkades digelar tahun depan. Sebab, bila dipaksakan tahun ini, tidak memungkinkan lagi.

Apalagi, penundaan tahapan sesuai surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Titto Karnavian, dilakukan selama dua bulan. Sementara, tahapan sudah harus dilakukan selama lima bulan.

"Tidak memungkinkan lagi kalau dilakukan tahun ini. Jangan sampai, penundaan tahapan diperpanjang lagi. Jadi, idealnya memang harus digelar tahun 2022, itupun harus serentak 124 desa," kata Mohamad Ikhsanuddin, Sekretaris Komisi I DPRD Muna, Minggu (15/8/2021).

Terkait anggaran yang tersedia saat ini sebesar Rp 1,2 miliar untuk pemilihan 60 kades, bila terjadi penundaan maka secara otomatis akan menjadi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA).

Baca Juga: Warga Butur Keluhkan Jalan Rusak Ronta-Maligano, Ini Tanggapan Pemerintah

Baca Juga: 7 Negara dengan Harga Tes PCR Termurah, Indonesia Kok Sangat Mahal?

Sehingga, bila nanti tahun 2022 digelar pemilihan di 124 desa, maka dewan akan mendukung penuh penganggaranya.

"Tinggal dikondisikan (anggaran). DPMD harus benar-benar merinci berapa besar kebutuhan anggaran untuk pemilihan 124 desa," ujarnya politisi Gerindra itu.

Sementara itu, Kadis PMD Muna, Rustam, belum bisa memastikan apakah Pilkades bisa digelar tahun ini.  Katanya, semua tergantung keputusan Mendagri. Namun, bila digelar tahun 2022, menurutnya tidak jadi masalah.  

"Tinggal kita lihat kondisinya. Kalau memungkinkan, tahun ini kita gelar 60 desa. Tetapi, bila tidak, nanti 2022 serentak dilakukan 124 desa," pungkasnya. (B)

Reporter: Sunaryo

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga