Ilmuwan Temukan Pintu Rahasia Piramida Giza di Mesir

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Minggu, 05 Maret 2023
0 dilihat
Ilmuwan Temukan Pintu Rahasia Piramida Giza di Mesir
Ilmuwan temukan pintu rahasia Piramida Giza di Mesir sepanjang sembilan meter (30 kaki) di dekat pintu masuk utama. Foto: Repro Sindonews.com

" Ilmuwan temukan pintu rahasia Piramida Giza sepanjang sembilan meter (30 kaki) di dekat pintu masuk utama "

KAIRO, TELISIK.ID - Ilmuwan temukan pintu rahasia Piramida Giza sepanjang sembilan meter (30 kaki) di dekat pintu masuk utama. Penemuan ini tentunya akan menjadi penghubung terhadap penemuan penting lainnya.

Dikutip dari Cnnindonesia.com, Piramida Giza dibangun atas perintah Fir'aun Khufu yang memerintah sekitar 2551 SM hingga 2528 SM. Saat ini, Piramida Giza memiliki tinggi sekitar 139 meter dan merupakan satu-satunya peninggalan masa kuno yang masih ada sekarang.

Studi dari beberapa peneliti mengungkap adanya terowongan tersebut. Mereka menemukannya saat menganalisis pemindaian muons terhadap Piramida yang telah berusia 4.500 tahun itu.

Penemuan ini dilakukan di bawah proyek Pindai Piramida yang sejak 2015 telah menggunakan teknologi non-invasif termasuk termografi inframerah, simulasi 3D, dan pencitraan sinar kosmik untuk mengintip ke struktur dalam.

Pejabat barang antik Mesir mengatakan bahwa penemuan pintu rahasia Piramida Agung Giza yang berusia 4.500 tahun itu dapat mengarah pada penemuan lebih lanjut seperti dilansir dari Sindonews.com pada Minggu (5/3/2023).

Baca Juga: Peneliti Ini Temukan Nyamuk Kebal Racun Insektisida

Piramida Agung dibangun sebagai makam monumental sekitar tahun 2560 SM pada masa pemerintahan Firaun Khufu, atau Cheops. Di sisi lain, baru sekarang inilah para pakar dapat mengungkap keberadaan koridor sepanjang sembilan meter tersebut.

Mantan Menteri Urusan Barang Antik Mesir, Zahi Hawass, mengatakan koridor ini dibuat sepertinya untuk melepaskan tekanan dari berat material bangunan Piramida Giza.

Hal itu karena koridor tersebut terletak di balik struktur berbentuk chevron (mirip huruf 'V') yang berguna untuk mendistribusikan beban. Pendapat Hawass itu disepakati oleh salah satu peneliti yang terlibat, Sebastien Procureur.

Baca Juga: Begini Penampakan Kulkas Zaman Dulu

Mostafa Waziri, Kepala Dewan Tertinggi Purbakala Mesir mengatakan akan melanjutkan pemindaian sehingga bisa mencari tahu apa yang bisa ditemukan di bawahnya, atau di ujung koridor piramida tersebut.

Tak hanya itu, para ahli tengah menyelidiki dua Piramida Sphinx peninggalan Mesir Kuno yang tidak banyak diketahui bisa menunjukkan kemungkinan pintu tersembunyi di bawah Sphinx Agung.

Para pakar yang terlibat dalam studi ini sudah mempublikasikan hasil penelitian mereka di jurnal Nature. Di dalamnya, mereka menyebut telah menggunakan film emulsi nuklir (nuclear emulsion film) untuk melacak trajektori dari partikel yang berubah. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga