Karyawan PDAM Kolut Meninggal Tersedot ke dalam Pipa Air

Muh. Risal H, telisik indonesia
Minggu, 24 Oktober 2021
0 dilihat
Karyawan PDAM Kolut Meninggal Tersedot ke dalam Pipa Air
Kondisi korban saat ditemukan di dalam terminal air (Imtak) PDAM Tampanama Kolut di Desa Watuliwu, Kecamatan Lasusua. Foto: Ist.

" Korban meninggal akibat tersedot ke dalam Terminal air (imtake) PDAM yang terletak di Desa Watuliwu, Kecamatan Lasusua "

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Seorang karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tampanama, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Mursalin (45) ditemukan meninggal dunia.

Korban meninggal akibat tersedot ke dalam Terminal air (imtake) PDAM yang terletak di Desa Watuliwu, Kecamatan Lasusua.

Menurut saksi mata yang juga teman korban, Muhammad Ashadullah, peristiwa naas tersebut bermula saat dirinya bersama korban bertugas membersihkan dua terminal air (imtake) PDAM Tampanama Kolut yang jaraknya terpisah.

"Setelah saya selesai membersihkan terminal air pertama, saya lanjut naik untuk membantu korban membersihkan terminal air kedua," kata Ashadullah, Minggu (24/10/2021).

Baca Juga: Penjudi Kupon Putih di NTT Ditangkap Polisi, Kertas Shio Juga Turut Diamankan

Baca Juga: Truck Hantam Sepeda Motor, Satu Orang Meninggal

Saat tiba di imtake kedua sekitar pukul 11.20 Wita, ia melihat rekan kerjanya dalam imtake dengan posisi kaki bagian kanan tersedot ke dalam pipa air.

"Melihat peristiwa tersebut, saya bergegas masuk ke dalam terminal air untuk memastikan kondisi teman saya dan saat itu ia sudah meninggal," terangnya.

Kata Ashadullah, dia sempat berupaya mengeluarkan jasat korban, namun usahanya gagal dan bergegas ke perkampungan meminta bantuan warga.

“Atas bantu warga setempat, korban  berhasil dikeluarkan dari imtake dan langsung dibawah ke RSUD Djafar Harun sebelum akhirnya dibawa ke rumah duka di jalan Poros Trans Sulawesi, Kelurahan Lasusua, Kecamatan Lasusua," bebernya.

Sementara itu, menurut pengakuan adik korban, Mukhlis (42), peristiwa tersebut murni kecelakaan kerja dan pihak keluarga telah mengikhlaskan serta menerima kejadian naas yang menimpa kakaknya dengan lapang dada.

Kami dari pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergiannya. Kami pikir ini merupakkan kecelakan kerja," tukasnya.

Sementara itu, Direktur PDAM Tampanama Kolut, Jumadi, S.Sos mengungkapkan bela sungkawanya yang sedalam-dalamnya atas kejadian yang menimpa karyawannya saat menjalankan tugas.

"Semoga kedepannya kejadian serupa tidak lagi terjadi. Saya juga berharap peristiwa ini bisa menjadikan pelajaran berharga untuk semua karyawan PDAM agar senatiasa menjaga diri dan mengutamakan keselamatan dalam bekerja,” imbuhnya. (A)

Reporter: Muh. Risal H

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga