Pelaku Pencurian Obat Bius Fentanyl di Dua Rumah Sakit Kendari Teridentifikasi
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Senin, 05 Mei 2025
0 dilihat
Polresta Kendari ungkap telah mengidentifikasi pelaku pencurian obat bius Fentanyl di dua rumah sakit. Foto: Sigit Purnomo/Telisik.
" Polresta Kendari berhasil mengidentifikasi terduga pelaku pencurian ratusan ampul obat bius Fentanyl yang terjadi di dua rumah sakit berbeda, yakni RSUD Kota Kendari dan RSUD Bahteramas beberapa waktu lalu "

KENDARI, TELISIK.ID – Polresta Kendari berhasil mengidentifikasi terduga pelaku pencurian ratusan ampul obat bius Fentanyl yang terjadi di dua rumah sakit berbeda, yakni RSUD Kota Kendari dan RSUD Bahteramas beberapa waktu lalu.
Pengungkapan ini dilakukan melalui analisis rekaman kamera pengawas (CCTV) di kedua rumah sakit tersebut, meski pelaku hingga kini masih buron.
“Wajah pelaku sudah kami identifikasi. Dugaan sementara, pelaku bukan warga Kendari karena tidak dikenali oleh masyarakat sekitar,” ujar Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun, Senin (5/5/2025).
Berdasarkan bukti visual, polisi menduga kuat pelaku pencurian di kedua lokasi adalah orang yang sama.
“Ciri fisik dan modus operandi di dua tempat sangat identik. Ini memperkuat dugaan bahwa pelakunya satu orang,” tambah Nirwan.
Baca Juga: Gegara Abu Rokok Tiga Anak Dianiaya, Satu Meninggal dan Lainnya Kritis
Sebagai bagian dari penyelidikan, polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk rekaman CCTV, topi yang diduga milik pelaku, serta beberapa barang lainnya yang masih dalam tahap analisis.
Pihak kepolisian juga telah menyebarkan informasi tentang identitas pelaku ke jaringannya di lapangan.
“Begitu pelaku tertangkap, kami akan menggelar konferensi pers dan membeberkan hasil penyidikan secara menyeluruh,” tegas Nirwan.
Direktur RSUD Kota Kendari, Sukirman, turut menguatkan dugaan bahwa pelaku merupakan individu yang sama dalam dua kejadian tersebut.
“Dari ciri-ciri di rekaman CCTV, saya pastikan pelaku bukan orang dalam dan saya tidak mengenalinya,” katanya.
Ia mengaku telah menyerahkan seluruh temuan rekaman CCTV kepada pihak kepolisian.
Baca Juga: Sempat Buron 6 Bulan, Pelaku Penikaman saat Acara Lulo di Abeli Kendari Ditangkap Polisi
Sukirman juga menyatakan bahwa ini adalah kali pertama rumah sakit yang ia pimpin mengalami pencurian obat-obatan, dan mengakui adanya unsur kelalaian dari petugas keamanan dalam.
Terkait kebutuhan medis, pihak rumah sakit segera melakukan pengadaan kembali Fentanyl untuk menjaga kelangsungan pelayanan kepada pasien.
“Kami berharap pelaku segera ditangkap dan proses hukum berjalan tuntas. Obat yang hilang akan segera kami gantikan sesuai kebutuhan rumah sakit,” pungkas Sukirman.
Sebelumnya, kasus pencurian pertama terjadi di RSUD Bahteramas pada Kamis (3/4/2025), dengan kehilangan 1.460 ampul Fentanyl merek Fentanex.
Empat hari kemudian, pada Senin (7/4/2025), insiden serupa terjadi di RSUD Kota Kendari dengan kehilangan 440 ampul obat bius yang sama. (B)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS