Ketua DPRD Kolut Harap Pemerintah Pusat Tinjau Lokasi Bencana

Muh. Risal H, telisik indonesia
Sabtu, 19 Desember 2020
0 dilihat
Ketua DPRD Kolut Harap Pemerintah Pusat Tinjau Lokasi Bencana
Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nur Rahman Umar, MH bersama Ketua DPRD Kolut, Buhari, S.Kel., M.Si serta forkopimda Kolut saat meninjau lokasi bencana. Foto: Ist.

" Jadi yang ingin diminimalisir itu dampaknya ya, bukan musibahnya. Karena musibah berupa bencana alam itu sudah kehendak Allah SWT, manusia tidak bisa menolaknya. Kita cuma berupaya agar tidak terjadi dan kalau terjadi dampaknya bisa diminimalisir. "

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Bencana banjir bandang yang menerjang 3 kecamatan dan 11 desa pada Kami (17/12/2020) malam di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), membuat aktivitas pelayanan di perkantoran lumpuh.

Semua Aparatur Sipil Negara (ASN) termasuk kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dikerahkan untuk membantu masyarakat terdampak banjir bandang. Hal tersebut dilakukan untuk pembersihan sisa material berupa kayu serta lumpur yang menggenangi rumah warga.

Tidak terkecuali Bupati Kolut, Drs. H. Nur Rahman Umar, MH dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kolut, Buhari, S.Kel.,M.Si berserta Forkopimda yang terlibat langsung memantau aktivitas masyarakat terdampak banjir bandang di Kecamatan Wawo, Rante Angin, dan Lasusua, Jumat (18/12/2020) kemarin.

Ketua DPRD Kolut, Buhari mengungkapkan, perlunya kesatuan pikiran dan pandangan antara Pemerintah Daerah, legislatif, dan Forkopimda dalam upaya penanganan banjir kedepannya, sehingga dampak musibah ini dapat diminimalisir.

"Jadi yang ingin diminimalisir itu dampaknya ya, bukan musibahnya. Karena musibah berupa bencana alam itu sudah kehendak Allah SWT, manusia tidak bisa menolaknya. Kita cuma berupaya agar tidak terjadi dan kalau terjadi dampaknya bisa diminimalisir," kata Buhari kepada Telisik.id, Sabtu (19/12/2020).

Olehnya itu, ia melanjutkan, mungkin kedepan khususnya wilayah-wilayah rawan banjir bisa dibangun tanggul penahan air dan setiap tahunnya dilakukan pengerukan.

Baca juga: 1.109 Rumah Warga Kolaka Utara Rusak Diterjang Banjir Bandang

"Masyarakat  juga perlu dihimbau agar tidak lagi melakukan pembangunan di sepanjang aliran sungai," terangnya.

Lebih lanjut, Politisi Partai Demokrat ini juga menyampaikan bahwa Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) berada di Jakarta dan telah melaporkan kondisi Kolaka Utara pasca diterjang banjir bandang.

"Mudah-mudahan atas laporan tersebut, pusat bisa menanggapi dan menginstruksikan Balai Wilayah Sungai di provinsi meninjau lokasi bencana dan secepat melakukan upaya-upaya teknis," jelasnya.

Terkait bencana yang terjadi di 11 desa saat ini, setelah kemarin pihak DPRD bersama Bupati melakukan monitoring di lokasi bencana. Dari monitoring itu, terlihat dampaknya sangat luar biasa parah.

"Sehingga dibutuhkan kerjasama dari semua elemen masyarakat untuk bergotong royong membenahi rumah-rumah warga yang terdampak banjir," imbauannya.

Besok, kata Buhari, Ia bersama ketua DPC Partai Demokrat Kolaka Utara, Surahman, S.Ag akan mendistribusikan 500 kotak makanan untuk korban banjir yang tersebar di beberapa titik di kecamatan Lasusua. (B)

Reporter: Muh. Risal

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga