Ketua DPRD Sultra Siap Pimpin Demonstrasi Tolak 500 TKA
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Jumat, 01 Mei 2020
0 dilihat
Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Saleh. Foto: Instgram
" Kalau ini tetap dipaksakan, intelijen kita bisa mengawasi kapan datangnya. Saya akan memimpin langsung demonstrasi, semoga ini bisa menjadi sejarah, ini bisa dikenang sampai 2024. "
KENDARI, TELISIK.ID - Ketua DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurahman Saleh siap memimpin demonstrasi menolak 500 Tenaga Kerja Asing (TKA) masuk di Sultra.
Menurut Abdurrahman Saleh, jalur itu harus ditempuh jika pemerintah pusat benar-benar mendatangkan TKA China ke Sultra di tengah wabah COVID-19.
"Kalau ini tetap dipaksakan, intelijen kita bisa mengawasi kapan datangnya. Saya akan memimpin langsung demonstrasi, semoga ini bisa menjadi sejarah, ini bisa dikenang sampai 2024," kata Abdurrahman, Kamis (30/4/2020) dikutip dari Antara.
Baca juga: Haikal Hasan Sebut Pendukung Masuknya TKA di Sultra Sebagai Pengkhianat Bangsa
Abdurrahman mengungkapkan, alasan penolakan terhadap rencana kedatangan ratusan TKA tersebut, karena masyarakat Sultra saat ini tengah menghadapi COVID-19.
Menurutnya, jika para TKA datang di Sultra akan menimbulkan keresahan bagi masyarakat dan dapat menimbulkan gejolak sosial di tengah-tengah masyarakat.
"DPRD bukan anti asing, tapi kita komitmen bahwa investasi dibutuhkan dan regulasinya harus dipatuhi, namun hari ini dunia sedang pandemi COVID-19, untuk itu mewakili fraksi kita tolak. Di satu sisi aturan regulasi benar tapi dampak ke depannya dan dampak sosialnya," tegasnya
Sebelumnya, pemerintah pusat berencana mendatangkan 500 TKA asal China. Mereka akan ditempatkan di perusahaan pemurnian nikel (Smelter) PT. VDNI di Morosi, Kabupaten Konawe.
Pemprov dan DPRD Sultra sepakat menolak meskipun pemerintah pusat telah menerapkan protokol kesehatan kepada 500 TKA tersebut.
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Rani