Korban Tenggelam di Sungai Alenggo Konawe Utara Ditemukan Setelah Empat Hari Pencarian

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 08 Agustus 2024
0 dilihat
Korban Tenggelam di Sungai Alenggo Konawe Utara Ditemukan Setelah Empat Hari Pencarian
Jenazah korban saat tengah dievakuasi oleh tim basarnas. Foto: Ist.

" Seorang pria bernama Ahmadia Ahmad (47) ditemukan tewas Kamis (8/8/2024) sore, setelah empat hari terseret arus Sungai Alenggo di Desa Alenggo, Kecamatan Laggikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara "

KONAWE UTARA, TELISIK.ID - Seorang pria bernama Ahmadia Ahmad (47) ditemukan tewas Kamis (8/8/2024) sore, setelah empat hari terseret arus Sungai Alenggo di Desa Alenggo, Kecamatan Laggikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara.

Informasi yang dihimpun telisik.id, pada pagi hari tanggal 5 Agustus 2024, sekitar pukul 08:00 Wita, korban bersama seorang rekannya berangkat menuju lokasi tambang dengan berjalan kaki. Saat di tengah perjalanan, pada pukul 08:36 Wita, korban berusaha menyeberangi Sungai Alenggo.

Namun, saat menyeberang, ia terseret arus deras yang menyebabkan dirinya tenggelam dan tak terlihat lagi. Rekan korban yang menyaksikan kejadian segera berlari mencari pertolongan dari warga sekitar.

Baca Juga: 9.922 Warga Muna Barat Terima 100 Ton Beras

Namun, pencarian pada hari itu tidak membuahkan hasil. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Rescuer KPP Kendari, Pos SAR Konut, BPBD Konut, Kodim Konut, dan Polsek Wiwirano, melakukan pencarian intensif selama empat hari.

Upaya pencarian baru membuahkan hasil pada Kamis pukul 15:40 Wita. Tim SAR berhasil menemukan tubuh Ahmadia Ahmad sekitar 7,24 kilometer dari lokasi kejadian, dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Baca Juga: Dinkes Kota Baubau Temukan 330 Kasus TBC

“Setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Langgikima untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kepala KKP Kendari, Amiruddin A.S.

Amiruddin memastikan operasi pencarian oleh tim SAR dihentikan pasca ditemukannya korban.

“Seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing, dan peralatan yang digunakan dalam operasi, termasuk truk personel, alat berat, dan peralatan selam diistirahatkan,” jelas Amiruddin. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga