KPID Sultra Gandeng Mahasiswa FISIP UHO Kendari Jadi Agen Literasi Media
Tim Telisik, telisik indonesia
Rabu, 29 Oktober 2025
0 dilihat
Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sultra bersama civitas akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universita Halu Oleo Kendari, saat seminar literasi media di kampus UHO, Rabu (29/10/2025). Foto: Hendri/Telisik
" Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Tenggara menggandeng mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo Kendari untuk memperkuat gerakan literasi media di kalangan remaja "

KENDARI, TELISIK.ID — Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Tenggara menggandeng mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo Kendari untuk memperkuat gerakan literasi media di kalangan remaja.
Melalui program “KPID Goes to Kampus” yang digelar di Aula Bahtiar FISIP UHO, Rabu (29/10/2025), KPID mengajak mahasiswa lebih kritis menyikapi banjir informasi digital dan maraknya hoaks yang kerap memicu polarisasi di masyarakat.
Ketua KPID Sultra, Fadli Sardi, menegaskan bahwa lembaganya tak sekadar menjadi pengawas penyiaran, tetapi juga bagian dari upaya membangun ekosistem informasi yang sehat.
Baca Juga: Farmasi UHO Jalani Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bersama Puskesmas Abeli
“KPID hadir bukan hanya mewakili pemerintah, tapi menjaga agar siaran tidak memuat unsur SARA, provokasi, atau penyimpangan nilai publik,” jelas Fadli.
Ia menyebut program literasi media ini akan menjadi agenda tahunan KPID Sultra, dengan harapan mahasiswa dapat berperan sebagai agen kontrol sosial yang mampu menimbang informasi secara rasional.
Baca Juga: Persoalan Lahan, Jalan Tapak Kuda Kendari Diblokade Warga hingga Arus Lalu Lintas Macet
Seminar tersebut menghadirkan tiga narasumber yang membahas berbagai aspek literasi, mulai dari implikasi sosial-politik informasi, cara berpikir kritis dalam mengkonsumsi media, hingga potret etika penyiaran di era digital.
Ratusan mahasiswa FISIP UHO terlihat antusias mengikuti sesi tanya jawab, menunjukkan bahwa kesadaran terhadap pentingnya literasi media mulai tumbuh kuat di kalangan akademik. (C)
Penulis: Hendri
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS