Masyarakat Diminta Saring Informasi Tangkal Hoaks Vaksinasi

Musdar, telisik indonesia
Jumat, 25 Juni 2021
0 dilihat
Masyarakat Diminta Saring Informasi Tangkal Hoaks Vaksinasi
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir. Foto: Musdar/Telisik

" Tidak sedikit informasi hoaks yang beredar, serta berdampak terhadap kepercayaan masyarakat terhadap vaksinasi "

KENDARI, TELISIK.ID - Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, meminta masyarakat tidak mempercayai informasi yang belum jelas kebenarannya, terutama di media sosial mengenai vaksin COVID-19.

Hal itu disampaikan menyusul karena tidak sedikit informasi hoaks yang beredar, serta berdampak terhadap kepercayaan masyarakat terhadap vaksinasi.

Misalnya, baru-baru ini beredar video dengan narasi yang menyebutkan vaksin mengandung cip mikro magnetis. Video tersebut menunjukkan seseorang meletakkan koin uang Rp 1.000 di lengan bekas suntikan vaksinasi COVID-19.

Hasilnya koin menempel seolah membuktikan narasi vaksin COVID-19 yang mengandung mikrocip magnetis adalah benar.

Baca Juga: AJP Reses, Masyarakat Minta Perbaikan Drainase dan Pelebaran Jalan

Video viral itu telah diklarifikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Dijelaskan bahwa, vaksin COVID-19 mengandung magnet adalah hoaks alias tidak benar.

"Tapikan kalau masyarakat diberikan informasi itu bisa terpengaruh, oleh karena itu kami sampaikan tolong untuk tidak percaya dengan informasi-informasi yang tidak jelas sumbernya dan tidak bisa dipertanggungjawabkan," kata Sulkarnain.

Politikus PKS ini mengajak masyarakat untuk berbaik sangka dan mengikuti sumber informasi yang jelas.

"Kita sudah punya fatwa MUI, kita sudah punya rekomendasi Balai POM yang menyatakan vaksinasi ini baik dan menjadi salah satu cara untuk keluar dari situasi pandemi COVID-19 dan hasilkan sudah kelihatan angkanya (pasien positif COVID-19) jauh menurun," jelas SUL sapaan akrab Sulkarnain.

Baca Juga: Ratusan Karamba Dua Kelurahan akan Dibongkar, Warga Melawan

SUL juga mengajak media agar bersama-sama Pemerintah Kota Kendari untuk memberikan informasi yang benar terkait vaksinasi COVID-19.

"Makanya saya juga minta teman-teman media bantu kami untuk memberikan informasi yang proporsional informasi yang tepat dan bisa dipertanggungjawabkan," tandasnya. (B)

Reporter: Musdar

Editor: Fitrah Nugraha

Baca Juga